![]() |
Foto: Pixabary.com |
www.lpmalkalam.com- Dalam budaya yang mayoritas masyarakat mengutamakan penggunaan tangan kanan, menggunakan tangan kiri untuk beraktivitas sering kali dianggap tidak biasa atau aneh. Namun, para ahli menegaskan bahwa menggunakan tangan kiri adalah hal yang sepenuhnya normal dan wajar, serta tidak ada yang salah dengan orang yang lebih dominan menggunakan tangan kiri dalam keseharian mereka.
Fenomena ini lebih dikenal sebagai "kidal", dan diperkirakan sekitar 10% dari populasi dunia adalah individu yang menggunakan tangan kiri secara dominan. Meskipun masih ada beberapa stigma sosial yang mengaitkan tangan kiri dengan hal-hal negatif, faktanya penggunaan tangan kiri memiliki dasar biologis yang kuat. Otak manusia memang memiliki preferensi dalam mengontrol salah satu tangan, yang dalam banyak kasus adalah tangan kanan, namun bagi beberapa orang, tangan kiri menjadi lebih dominan.
Menurut psikolog dan pakar neurologi, tangan kiri yang lebih dominan bukanlah suatu kelainan, melainkan hasil dari cara otak memproses koordinasi motorik. "Setiap individu memiliki otak yang unik, dan beberapa otak memang mengatur motorik tubuh untuk lebih mengutamakan tangan kiri. Ini adalah variasi alami dari manusia," ujar Dr. Indra Pratama, seorang ahli neurologi.
Di banyak negara, terutama di Indonesia, penggunaan tangan kiri untuk menulis atau makan kadang masih dianggap tidak sopan, terutama dalam budaya yang sangat menjunjung tinggi aturan sosial terkait tangan kanan. Namun, seiring dengan perkembangan pemahaman tentang keberagaman kemampuan motorik manusia, pandangan ini mulai berubah.
Para ahli juga menambahkan bahwa meskipun ada beberapa tantangan bagi individu kidal, seperti desain peralatan yang lebih banyak mendukung penggunaan tangan kanan, dunia semakin inklusif dalam memahami dan mendukung kebutuhan orang yang menggunakan tangan kiri. Produk-produk seperti alat tulis, peralatan rumah tangga, hingga perangkat teknologi kini mulai dirancang dengan mempertimbangkan kenyamanan bagi mereka yang dominan menggunakan tangan kiri.
Dengan semakin terbukanya pemahaman tentang keunikan dan keberagaman manusia, diharapkan stigma negatif terhadap penggunaan tangan kiri akan semakin hilang. Tangan kiri bukanlah sesuatu yang perlu dipermasalahkan, melainkan sebuah hal yang sepenuhnya normal dan bagian dari keanekaragaman manusia yang harus dihargai.
Oleh: Putri Ruqaiyah (Magang)
Editor: Redaksi