Prodi Ilmu Falak IAIN Lhokseumawe Ikut Amati Fenomena Langka Gerhana Matahari Hibrid

Foto: Dahlia Suryani Siregar

www.lpmalkalam.com- Prodi Ilmu Falak IAIN Lhokseumawe gelar pengamatan gerhana matahari hibrid di Observatorium Malikussaleh IAIN Lhokseumawe pada Kamis, (20/04/2023).

Perlu diketahui, gerhana matahari terjadi ketika posisi bulan berada di antara matahari dan bumi sehingga menutupi cahaya matahari yang terlihat dari bumi. Adapun gerhana matahari hibrid sendiri merupakan perpaduan antara gerhana matahari cincin dan gerhana matahari total. 

Gerhana ini dapat terjadi akibat matahari, bulan dan bumi tepat berada segaris sehingga sebagian wilayah akan menyaksikan piringan bulan yang menutupi cahaya matahari lebih kecil dari piringan matahari dan ada pula wilayah yang menyaksikan piringan bulan yang menutupi cahaya matahari sama besar dengan piringan matahari itu sendiri. Akibat dari peristiwa ini, saat terjadinya puncak gerhana, sebagian wilayah akan menyaksikan gerhana matahari cincin dan wilayah lain akan menyaksikan gerhana matahari total.

Foto: Dahlia Suryani Siregar 

Fenomena gerhana matahari hibrid tergolong langka karena jarang terjadi. Di Provinsi Aceh, Lhokseumawe merupakan salah satu daerah yang dapat menyaksikan gerhana matahari hibrid dengan kenampakan gerhana sebesar 0,4 persen. 

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh tim Ilmu Falak menggunakan 3  teleskop pada pukul 10.32 WIB, piringan bulan sudah mulai masuk menutupi cahaya matahari. Tim Ilmu Falak IAIN Lhokseumawe senantiasa berupaya untuk ikut andil dalam mengamati dan mendokumentasikan berbagai peristiwa astronomi yang terjadi. Peristiwa ini juga disiarkan langsung melalui akun YouTube HIMASTROIS IAIN LSM.

Reporter: Dahlia Suryani Siregar

Editor: Redaksi

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share