Kru LPM AL-Kalam saat Mewawancarai Menteri Agraria dan Tata Ruang |
Kuliah Umum yang berlangsung, turut dibuka langsung oleh Rektor IAIN Lhokseumawe Dr. H. Hafifuddin, M. Ag di aula Akademik IAIN, ia mengatakan bahwa “Orang Aceh pandai sekali, ikat kaki naik kelapa,” ungkapnya. Adapun yang dimaksudkan disini adalah masyarakat Aceh sebenarnya sudah sangat pintar, hanya harus dibarengi dengan pendidikan.
Ketika Kuliah Umum berlangsung, Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia Sofyan A. Djalil sebagai pemateri, ia membahas tuntas bagaimana persiapan untuk menghadapi industri 4.0.
Sofyan A. Djalil juga mengatakan bahwa ada dua pendapat tentang 4.0, yaitu "Bahwa revolusi akan mensejahterakan manusia dan revolusi akan sangat mengkhawatirkan untuk masa depan, itu tergantung seseorang memilih bersikap Fleksibel atau Ekstrim,".
Adapun pernyataan yang menggelitik dari Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia ini adalah “Tulon lon meuso, asoe lon tembaga”.
Ia mengharapkan “Mahasiswa dan pemuda harus berhati-hati dengan berita Hoax, harus tabayyun dan jadilah orang-orang yang fleksibel karena Revolusi Industri 4.0 akan banyak tantangan,” ungkapnya.
Wartawan : Rauzatul Jannah
Editor : Redaksi