Portal Berita Al-Kalam

Alih Status IAIN ke UIN, Username dan Profil Media Sosial UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe Belum Berganti? Ini Alasannya

Foto: IST www.lpmalkalam.com -  Humas Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe menuai pertanyaan dari mahasiswa terkai...

HEADLINE

Latest Post

11 Juli 2025

Ketika Jumlah Pendaftar Meningkat, tapi Kualitas Fasilitas Jalan di Tempat

Foto: Raja Oktariansyah

www.lpmalkalan.com- Universitas Islam Negeri Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe belum lama ini mencetak prestasi membanggakan sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dengan peningkatan jumlah pendaftar terbanyak melalui jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) tahun 2025. Sebuah pencapaian yang layak diapresiasi karena mencerminkan kepercayaan publik yang kian tinggi terhadap institusi ini.

Namun, di balik angka yang mengesankan tersebut, muncul ironi yang tidak bisa diabaikan begitu saja: kondisi fasilitas kampus yang masih jauh dari kata layak.

Mahasiswa, sebagai pengguna langsung dari sistem pendidikan ini, masih harus bersabar dengan sanitasi yang tidak memadai, seperti toilet kampus yang sering rusak, air yang kadang tidak mengalir, hingga bau tak sedap yang mengganggu kenyamanan belajar. Di ruang kelas, kipas angin yang seharusnya menjadi kebutuhan dasar di tengah suhu ruang yang tinggi, justru belum tersedia secara merata. Beberapa kelas bahkan masih harus dijalani dengan lantai ubin yang pecah, membahayakan keselamatan dan kenyamanan mahasiswa.

Tak hanya itu, akses internet kampus yang lamban juga menjadi keluhan utama. Di era digital saat ini, konektivitas internet merupakan bagian tak terpisahkan dari proses belajar dan pengembangan diri. Sayangnya, access point yang digunakan masih tergolong usang, sehingga tidak mampu mengakomodasi kebutuhan digital ribuan mahasiswa. Akibatnya, mahasiswa kesulitan mengakses sumber belajar daring, mengikuti kelas hybrid, atau sekadar mencari referensi akademik secara lancar.

Pertanyaannya, apakah prestasi dalam jumlah pendaftar layak dirayakan ketika kualitas pelayanan dasar bagi mahasiswa justru diabaikan?

Tentu kita tidak menolak kemajuan. Namun, kemajuan seharusnya bersifat menyeluruh, bukan hanya pada angka-angka pendaftar, melainkan juga pada kualitas hidup dan pengalaman belajar mahasiswa. Sebab pada akhirnya, wajah sejati sebuah kampus tidak ditentukan dari berapa banyak yang diterima, tetapi dari bagaimana mereka diperlakukan setelah diterima.

Jika Universitas Islam Negeri Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe ingin mempertahankan, bahkan meningkatkan, kepercayaan publik, maka sudah saatnya perhatian dialihkan dari sekadar mengejar kuantitas menuju pembangunan kualitas. Prestasi tidak cukup berhenti pada seremoni penghargaan, ia harus diterjemahkan dalam bentuk nyata yang dapat dirasakan mahasiswa: toilet yang layak, ruang belajar yang nyaman, koneksi internet yang stabil, serta fasilitas yang aman dan merata.

Mahasiswa tidak butuh angka. Mereka butuh bukti.


Reporter: Raja Oktariansyah

Editor: Putri Ruqaiyah

banner
Latest
Next Post
Comments
0 Comments

0 comments:

Mengenai Saya

Foto saya
Lhokseumawe, Aceh, Indonesia
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al – Kalam adalah salah satu lembaga pers mahasiswa guna mengembangkan bakat jurnalis muda yang berada di lingkungan kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe.

Redaksi Al-Kalam

Nama

Email *

Pesan *

LPM AL-Kalam IAIN Lhokseumawe, 0821-6414-4543 (Pemimpin Redaksi) 0852-6227-8755 (Sekretaris Redaksi) Alamat:Jl. Medan Banda Aceh,Alue Awe,Kec. Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Diberdayakan oleh Blogger.