11 November 2023

Perpustakaan IAIN Lhokseumawe Menjadi Salah Satu Sarana dalam Pengembangan Minat Literasi

Foto: Muhammad Syahru

www.lpmalkalam.com- Perpustakaan IAIN Lhokseumawe mulai beroperasi pada tahun 1998 yang saat itu IAIN Lhokseumawe masih digolongkan swasta dan bertempat di Lancang Garam, Lhokseumawe. Pada tahun 2011, perpustakaan IAIN Lhokseumawe beralih tempat yakni di Alue Awe, Muara Dua, dan mulai beroperasi hingga sekarang.

Beragam referensi dan informasi kerap disajikan oleh pihak perpustakaan bagi mahasiswa dan warga IAIN Lhokseumawe. Perpustakaan IAIN Lhokseumawe menyediakan berbagai buku fisik berupa buku mata kuliah setiap jurusan, dan beberapa hasil penelitian oleh mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan yang kemudian dikemas dalam bentuk skripsi, tesis, dan disertasi. Selain daripada buku fisik, perpustakaan IAIN Lhokseumawe juga menyediakan buku berbasis elektronik (e-book) yang dapat diakses oleh seluruh warga IAIN Lhokseumawe melalui website opac.iainlhokseumawe.ac.id.

Foto: Alya Nadila

Sistem peminjaman dan pengembalian buku fisik di perpustakaan IAIN Lhokseumawe tidak lagi secara manual melainkan menggunakan aplikasi SLiMS (Senayan Library Management System) yang berbasis teknologi. Dr. Nurjannah, S.Ag., S.IP., M.IP, selaku Kepala Perpustakaan IAIN Lhokseumawe mengungkapkan, "Perpustakaan IAIN Lhokseumawe juga memberikan apresiasi kepada pengunjung perpustakaan terbanyak di Hari Kunjung Nasional yang bertepatan tanggal 14 September setiap tahunnya. Apresiasi ini berupa penghargaan dan sertifikat yang dibagi menjadi tiga kategori, yaitu mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan."

Pengunjung perpustakaan didominasi oleh mahasiswa semester 5 dan 7 yang terus menggali informasi dari berbagai referensi dan menyelesaikan mata kuliahnya. "Saya memilih mencari informasi melalui perpustakaan langsung karena dalam berinteraksi dengan buku secara fisik lebih nyaman daripada menggunakan e-book sebagai referensi. Terlebih jika menggunakan e-book melalui gadget akan kurang nyaman dan lebih rumit dalam menyelesaikan tugas atau mencari informasi," tutur Raihanul Fudhla, salah satu pengunjung perpustakaan IAIN Lhokseumawe sekaligus mahasiswa semester 5 jurusan Tadris Matematika.

Foto: Alya Nadila

Perpustakaan IAIN Lhokseumawe mengharapkan minat literasi warga IAIN Lhokseumawe terus berkembang dan melahirkan banyak kosa kata baru dengan membaca. Dengan meningkatnya minat literasi akan menjadi sarana untuk memperluas wawasan baik melalui buku fisik maupun e-book.

Reporter: Alya Nadila (Magang)

Editor: Redaksi