.jpg)
 |
| Foto: Jura Maida Ziliwu (Magang) |
www.lpmalkalam.com- Minimnya rambu-rambu lalu lintas di sekitar kawasan kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe menjadi perhatian banyak pihak. Area yang ramai oleh aktivitas mahasiswa dan masyarakat umum ini dinilai tidak memiliki fasilitas keselamatan yang memadai untuk mengatur arus kendaraan dan pejalan kaki tepatnya didepan kampus IAIN Lhokseumawe, (19/11/2024).
Beberapa titik, seperti jalan utama menuju kampus dan persimpangan di sekitar area tersebut, sering kali menjadi lokasi rawan kecelakaan. Salah satu penyebabnya adalah ketiadaan rambu lalu lintas yang jelas, seperti tanda peringatan, zebra cross, atau lampu lalu lintas. Kondisi ini mempersulit pejalan kaki, terutama mahasiswa, yang sering harus menyeberang di tengah padatnya kendaraan.
“Kami sering khawatir setiap kali menyeberang jalan karena kendaraan tidak melambat, tidak ada zebra cross atau rambu yang mengatur lalu lintas di sekitar sini,” ucap Rezeki Hayati salah satu mahasiswa IAIN Lhokseumawe.
Hal serupa disampaikan oleh warga setempat, yang mengungkapkan bahwa kawasan tersebut membutuhkan perhatian dari pemerintah daerah untuk meningkatkan keselamatan. Selain rambu lalu lintas, penerangan jalan di malam hari juga dirasa sangat minim, menambah risiko kecelakaan.
Reporter: Jura Maida Ziliwu (Magang)
Editor: Redaksi
0 Comments.jpg”height=”280” width=)
