Portal Berita Al-Kalam

Klasik Goes to SMA Negeri 1 Syamtalira Bayu Raih Antusias Siswa Pelajari Cara Penulisan Berita

Foto: Nurul Fadilah   www.lpmalkalam.com - Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) L...

HEADLINE

Latest Post

30 Oktober 2025

Kelompok Satu Cakru Magang LPM Al-Kalam Kunjungi Kompleks Makam Putroe Nahrasiyah

Foto: Zahratul (Magang)

www.lpmalkalam.com- Kelompok Satu Calon Kru (Cakru) Magang Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe melakukan kunjungan sejarah ke Kompleks Makam Putroe Nahrasiyah di Gampong Kuta Krueng, Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara pada Minggu (26/10/2025).

Dalam kunjungan tersebut, para peserta disambut oleh pengurus makam yang menjelaskan sejarah Sultanah Nahrasiyah dan makam-makam lain di area tersebut. Menurut pengurus, makam ini dikenal sebagai salah satu makam terindah di Asia Tenggara karena keutuhan struktur dan keindahan ukirannya.

Pengurus juga mengungkapkan bahwa sebenarnya makam tidak dibuka untuk umum pada hari Sabtu dan Minggu. Namun, ia tetap menerima tamu dengan ramah. Selain memberi penjelasan sejarah, pengurus juga menyampaikan harapan agar pagar makam dapat segera diperbaiki oleh pemerintah.

“Kami berharap pemerintah mau memperbaiki pagar makam, supaya hewan ternak warga tidak lagi masuk dan merusak makam,” ujarnya. Kunjungan ini menjadi bagian dari edukasi untuk memperkuat pemahaman sejarah lokal, sekaligus keterampilan peliputan langsung di lapangan bagi Cakru Magang LPM Al-Kalam.


Reporter: Zahratul (Magang)

Editor: Tiara Khalisna
 

26 Oktober 2025

Klasik Goes to SMA Negeri 1 Syamtalira Bayu Raih Antusias Siswa Pelajari Cara Penulisan Berita

Foto: Nurul Fadilah 

www.lpmalkalam.com- Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe kembali mengadakan kegiatan Kelas Jurnalistik (KLASIK) Goes to School bertajuk “Tajam Mengabarkan, Lugas Menyampaikan” di Aula SMA Negeri 1 Syamtalira Bayu pada Sabtu (25/10/2025) pukul 09.00–12.30 WIB.

Kegiatan tersebut diikuti oleh siswa-siswi SMA Negeri 1 Syamtalira Bayu yang aktif di ekstrakurikuler Jurnalistik. Melalui kegiatan ini, peserta diajak untuk mengenal lebih dekat dunia pers serta praktik langsung cara menulis berita sesuai struktur jurnalistik.

Acara diawali dengan registrasi peserta, kemudian dilanjutkan dengan pembukaan oleh moderator, Fika Munayya, Kru Kamerawan LPM Al-Kalam. Dilanjutkan dengan kata sambutan oleh Ketua Panitia, Alif Maulana yang juga merupakan Kru Kamerawan. Sambutan berikutnya disampaikan oleh Pemimpin Umum (Pimum) yang diwakilkan oleh Fitdaturrahmi selaku Sekretaris Umum LPM Al-Kalam yang sangat mengapresiasi kegiatan jurnalistik ini.

Selanjutnya, Drs. Arlin selaku perwakilan dari SMAN 1 Syamtalira Bayu turut memberikan sambutan dan menerima sertifikat penghargaan dari panitia. 

Acara selanjutnya penyampaian materi oleh Zahira Putri Meola, Pemimpin Penelitian dan Pengembangan (Litbang) LPM Al-Kalam. Dalam materinya, Meola menjelaskan cara penulisan dan peliputan berita yang baik dan benar serta cara penggunaan 5W+1H dalam kaidah jurnalistik yang dikemas dalam bentuk nyanyian berirama Apuse. Meola juga menekankan pentingnya etika peliputan dan ketelitian dalam penulisan dan peliputan berita.

Foto: Putri Ruqaiyah 

Setelah sesi materi, kegiatan dilanjutkan dengan tanya jawab antara pemateri dan peserta. Para siswa sangat antusias bertanya mengenai teknik penulisan dan peliputan berita.

Sebagai penerapan langsung, peserta kemudian mengikuti pratik cara menulis berita dengan unsur 5W+1H. Kemudian, panitia melakukan cross-check tulisan. Melalui sesi ini, peserta dapat mengasah kemampuan dalam kepenulisan berita sesuai kaidah jurnalistik.

Di penghujung acara, panitia memberikan hadiah kepada peserta dengan penulisan terbaik sebagai bentuk apresiasi atas semangat mereka selama dalam mengikuti kegiatan berlangsung.

Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama antara panitia, perwakilan sekolah, dan peserta yang menjadi momen penutup kegiatan dalam acara Klasik Goes to School ini. 

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, LPM Al-Kalam berharap dapat mencetak generasi jurnalis muda yang kritis, kreatif, dan beretika dalam menulis berita sesuai kaidah jurnalistik di Kota Lhokseumawe dan sekitarnya.


Reporter: Juramaida Ziliwu

Editor: Zuhra
 

19 Oktober 2025

Kelompok Tiga Magang Cakru LPM Al-Kalam Kunjungi dan Kenali Sejarah Makam Malikussaleh

Foto: Razwa Syuib (Magang)

www.lpmalkalam.com- Kelompok tiga magang Calon Kru (cakru) Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam melakukan kunjungan sejarah ke Makam Malikussaleh di Gampong Beuringen, Kecamatan Samudera, Aceh Utara, tempat bersejarah yang menyimpan banyak jejak perjalanan Islam dan Kerajaan Samudra Pasai pada Jumat (17/10/2025).

Kunjungan dipandu langsung oleh pemandu Makam Malikussaleh, Marzuki, yang menjelaskan sejumlah aspek penting dari sejarah kawasan tersebut. Kerajaan Samudra Pasai didirikan di wilayah Aceh sekitar abad ke-13 Masehi oleh Sultan Malikussaleh. Kerajaan ini adalah salah satu kerajaan Islam pertama di Nusantara dan sangat penting untuk perdagangan maritim dan menyebarkan Islam. 

Silsilah dan keturunan raja-raja Pasai mencakup orang-orang yang terus memerintah dan menyebarkan Islam. Setiap raja bertanggung jawab atas pembangunan pemerintahan Islam di pesisir Aceh dan daerah sekitarnya. 

Foto: Razwa Syuib (Magang)

Marzuki menyampaikan, pemandu tidak digaji oleh pemerintah, makam tersebut dibuka setiap hari hingga malam hari. Jumlah pengunjung pernah mencapai angka empat ribu jiwa dalam satu rombongan yang berasal dari berbagai daerah. Pengunjung tersebut berasal dari kalangan anak sekolah dan pengajian. Saat itu, pemandu yang jumlahnya delapan orang tersebut sampai kalang kabut dikarenakan jumlah pengunjung yang membludak. Ramai dari pengunjung tersebut yang datang untuk menunaikan nazarnya. 

“Barangsiapa yang bernazar di sini 99 persen Insya Allah berhasil. Orang yang belum punya keturunan orang yang tidak lewat sekolah, pekerjaan bermacam- macam berdoa disini,” ujarnya. 

“Khawatirnya hilang sejarah, jadi karena orang tidak berapa peduli tentang sejarah dan anak-anak sekolah pun gak ada tiga persen yang ingin memedulikan sejarah. Sangat dikhawatirkan, jangankan ke depan, dari sekarang itu sudah sangat kurang yang mengerti tentang sejarah,” khawatirnya.

Setelah mendengarkan penjelasan pemandu, para cakru LPM Al-Kalam memiliki kesempatan berharga untuk mempelajari nilai sejarah dan spiritualitas Makam Malikussaleh secara langsung. Melalui kisah perjuangan para pendahulu, peserta belajar lebih menghargai peran penting Aceh sebagai pusat awal peradaban Islam di Nusantara.

Melalui kunjungan ini, cakru LPM Al-Kalam tidak hanya belajar dalam bidang jurnalistik, tetapi juga dalam menjaga dan mengenalkan kembali warisan sejarah Islam kepada generasi muda. Karena mengenal sejarah berarti menyelidiki identitas asli bangsa.


Reporter: M. Alif Maulana

Editor: Zuhra

18 Oktober 2025

KLASIK Goes to School Hadir di SMAN 2 Lhokseumawe: Bahas Teknik Foto dan Video Jurnalistik

Foto: Nurul Fadilah 

www.lpmalkalam.com – Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe mengadakan kegiatan Kelas Jurnalistik (KLASIK) Goes to School bertajuk “Tajam Mengabarkan, Lugas Menyampaikan” di Aula SMAN 2 Lhokseumawe pada hari Sabtu (18/10/2025) pukul 09.00–12.30 WIB.

Kegiatan tersebut diikuti oleh para siswa yang antusias mempelajari dunia jurnalistik. Melalui kegiatan ini, peserta diajak mengenal lebih dekat dunia pers mahasiswa serta praktik langsung dalam menulis dan mengambil gambar secara jurnalistik.

Acara diawali dengan registrasi peserta, kemudian dilanjutkan dengan pembukaan oleh moderator, Rusmawati, Kru Reporter LPM Al-Kalam. Setelah itu, Ketua Panitia, Zainal Asri, menyampaikan sambutan yang menekankan pentingnya semangat belajar jurnalistik di kalangan pelajar. Sambutan berikutnya disampaikan oleh Pemimpin Umum (Pimum) LPM Al-Kalam, Muhammad Syahru, yang mengapresiasi dukungan dan kerja sama dari pihak sekolah.

Selanjutnya, perwakilan dari SMAN 2 Lhokseumawe turut memberikan sambutan dan menerima sertifikat penghargaan dari panitia sebagai simbol terjalinnya kemitraan antara pihak sekolah dan LPM Al-Kalam.

Foto: Nurul Fadilah 

Acara berlanjut dengan penyampaian materi oleh Ririn Dayanti Harahap, Redaktur Pelaksana LPM Al-Kalam, selaku pemateri utama. Dalam materinya, Ririn menjelaskan cara pengambilan gambar dan video yang baik dan benar, serta teknik penulisan berita sesuai kaidah jurnalistik. Ririn juga menekankan pentingnya etika peliputan dan ketelitian dalam menyampaikan informasi kepada publik.

Setelah sesi materi, kegiatan dilanjutkan dengan tanya jawab interaktif antara peserta dan pemateri. Para siswa tampak antusias bertanya mengenai teknik wawancara, penyusunan berita, serta peran media dalam masyarakat modern.

Sebagai bentuk penerapan langsung, peserta kemudian mengikuti praktik foto esai. Kemudian, panitia melakukan cross-check (cek silang) karya. Melalui sesi ini, peserta dapat mengasah kemampuan mereka dalam memproduksi karya jurnalistik yang kreatif dan informatif.

Di penghujung acara, Pimum LPM Al-Kalam memberikan hadiah kepada peserta dengan karya terbaik sebagai bentuk apresiasi atas kreativitas dan semangat mereka selama kegiatan berlangsung.

Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama antara panitia dan peserta yang menjadi momen penutup penuh kebersamaan dan antusiasme dalam acara KLASIK Goes to School ini.

Program KLASIK Goes to School ini merupakan bagian dari agenda LPM Al-Kalam yang bertujuan untuk mengedukasi pelajar mengenai dunia jurnalistik secara teoritis dan praktis, serta menumbuhkan minat menulis dan berkarya di kalangan generasi muda, khususnya di Kota Lhokseumawe.


Reporter: Putri Ruqaiyah

Editor: Tiara Khalisna

Empat Kru LPM Al-Kalam Ikuti PJTLN Pena Persma 2025 di UIN SU

Foto: IST

www.lpmalkalam.com- Empat kru Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe mengikuti kegiatan Pelatihan Jurnalistik Tingkat Lanjut Nasional (PJTLN) yang diselenggarakan oleh LPM Dinamika UIN Sumatra Utara (SU). Pembukaan kegiatan berlangsung di Gedung Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Sumut pada Jumat (17/10/2025).

Dengan mengangkat tema Jurnalisme Media AI, kegiatan PJTLN ini diselenggarakan selama empat hari berturut sejak 17 s.d. 20 Oktober 2025 yang diikuti oleh 21 peserta dari berbagai daerah Indonesia seperti; Aceh, Sumatra Utara (Sumut), Riau, dan Sumatra Barat (Sumbar). Adapun empat kru pengurus yang mewakili LPM Al-Kalam, yaitu: Qonita Sholihat selaku Redaktur Kamerawan; Muhammad Izzat Saputra selaku Pemimpin Perusahaan; Raisa Salsabila selaku anggota Penelitian dan Humas (Penmas); dan Raja Ary Suwandika Zahri yang juga anggota dari Penelitian dan Humas (Penmas).

Pembukaan yang berlangsung pada hari yang sudah disebutkan, dibuka oleh pemimpin umum LPM Dinamika UIN SU, Dicky Pratama. Setelah kata sambutannya, Dicky menyampaikan bahwa dari kegiatan ini masih ada kurang. "Mungkin dari segi pengumuman, dari segi menjemput kawan-kawan ketika sudah sampai di Medan gitu, kurang nyaman dalam transportasi. Kami mohon maaf, karena kami sudah berusaha untuk semaksimal mungkin untuk kawan-kawan semuanya. Karena kita juga memiliki rasa untuk memberikan kesempatan ke teman-teman yang lain, mungkin ada teman-teman yang lain, jadi kita juga berusaha untuk menyinkronkan bagaimana biar sama-sama enak. Jadi mohon maaf atas segala kesalahan dari kami," ungkapnya. 

"Kita di sini ada yang namanya Ucok Butet. Jadi, kalau misalnya teman-teman semuanya mau izin atau mau ke mana atau ada hal perlu, itu harus ke Ucok Butet. Jadi kawan-kawan panitia lain ini mungkin bisa gitu, cuma lebih khususnya itu ke Ucok Butet. Karena kita sudah sediakan dua orang tim kita yang bisa disebut dengan Ucok dan Butet, itu khusus untuk kawan-kawan semuanya. Jadi kalau misalnya kawan-kawan ada yang perlu sesuatu, boleh lapor ke mereka, nanti mereka bernyampaikan pada pihak panitia. "Selanjutnya, ia juga meminta maaf, karena yang membuka acara adalah pemimpin umum, dikarenakan rektor atau wakil rektor sedang ada urusan, dan juga lokasi antara UIN dan BPMP Sumut itu sangat jauh. Di akhir pembukaannya, ia juga menyampaikan, "Atau nanti kita bakal main-main, lah, ke UIN di akhir acara, ya, kalau misalnya teman-teman masih ada waktu juga."

Ketua Panitia, Muhammad Daffa juga memberikan harapan dari kegiatan PJTLN ini, "Kita tau bagaimana pers bisa memanfaatkan AI atau malah menjadikan AI sebagai ancaman. semoga para persma bisa memperdalam ilmu yang didapatkan selama kegiatan ini berlangsung." 

Setelah kegiatan pembukaan diselenggarakan, para peserta mengikuti pelatihan dengan Fadli atau dikenal dengan Mas Oof yang merupakan Editor Feature tirto.id. Dalam materinya, Mas Oof menyampaikan Jurnalisme Naratif (AI). Kegiatan ini bukan hanya sekadar penyampaian materi, tetapi juga peserta diminta untuk reportase langsung ke Pajak Melati, di mana peserta dibagi menjadi 4 kelompok, di sana mereka melakukan wawancara langsung baik dengan penjual, pembeli dan tukang parkir. 

Malamnya, dilakukan kegiatan evaluasi terhadap hasil reportase yang dibuat dalam bentuk feature.

"Feature gak boleh memakai kata sifat, kita sebagai penulis yang harus menggambarkan definisi subjek tersebut," ungkap Fadli. "AI adalah alat instan, sedangkan narasi dibangun dengan landasan pengalaman dan pembacaan," lanjutnya lagi.


Reporter: Qonita Sholihat

Editor: Zuhra

01 Oktober 2025

Reporter LPP RRI Lhokseumawe Turut Menjadi Pemateri Kedua dalam PJTD 2025

Foto: Nurul Fadilah

www.lpmalkalam.com- Anita Diana, S.E., seorang reporter Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) Lhokseumawe, hadir sebagai pemateri kedua dengan materi terkait teknik peliputan reporter pada Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD) 2025, bertempat di Aula Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe, Rabu (01/10/2025).

Diana membawakan materi berjudul “Teknik Peliputan Reporter.” Ia memberikan penjelasan mengenai apa itu peliputan, jenis-jenis peliputan, hingga teknik menggali bahan liputan.

Foto: Nurul Fadilah 

Dalam penyampaiannya, Diana mengajak beberapa siswa untuk mempraktikkan secara langsung bagaimana cara melakukan peliputan. Sebagai bentuk apresiasi, ia juga memberikan hadiah kepada siswa yang berani unjuk diri.

Selain menyampaikan materi tentang peliputan, Diana turut menambahkan penjelasan mengenai langkah-langkah dan teknik wawancara. Setelah itu, ia kembali melatih para siswa dengan meminta perwakilan untuk mempraktikkan teknik wawancara yang telah dipelajari.

Kegiatan ini disambut gelak tawa serta tepuk tangan peserta karena tingkah lucu siswa yang sedang melakukan praktik wawancara.

Tak hanya meminta peserta mempraktikkan materinya, Diana juga memberikan masukan dan perbaikan dari hasil praktik tersebut. Komunikasi yang ia bangun bersama para peserta berhasil menciptakan suasana interaktif, meski harus menghadapi mati lampu yang berkepanjangan selama acara.

Foto: Nurul Fadilah 

“Pemateri kedua juga menarik, ngasih gambaran nyata bagaimana proses liputan di lapangan. Jadi saling melengkapi, dua-duanya menarik banget dan bermanfaat,” ungkap Ilmira, salah satu delegasi dari SMA Negeri 1 Syamtalira Bayu.


Reporter: Najwa Aulia Putri dan Zuhra

Editor: Putri Ruqaiyah

Fohan Muzakir Sampaikan Materi Teknik Penulisan Berita pada PJTD 2025

Foto: Wahyu Ramadhan
www.lpmalkalam.com- Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh, Fohan Muzakir, M.Sos., menyampaikan materi Teknik Penulisan Berita pada Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD) 2025 yang diselenggarakan oleh Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe di Aula Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK). Kegiatan tersebut berlangsung pukul 10.30–12.30 WIB, Rabu (1/10/2025).

Dalam paparannya, Fohan menjelaskan definisi jurnalistik serta memberikan praktik langsung yang diikuti oleh siswa SMA/sederajat lingkup Kota Lhokseumawe dan Aceh Utara. Ia membagikan data mentah yang kemudian diolah menjadi sebuah berita oleh peserta PJTD.

Fohan juga memotivasi peserta agar terus mengasah bakat dan minat, khususnya dalam bidang kepenulisan.

Salah satu peserta PJTD, Ilmira, siswa SMA Negeri 1 Syamtalira Bayu, mengungkapkan kesannya terhadap materi yang disampaikan. “Kesannya sangat baik karena beliau membantu kami lebih mengerti langkah-langkah membuat berita,” katanya.

Reporter: Alya Nadila
Editor: Putri Ruqaiyah

Tari Pasang Jabet Meriahkan Pembukaan Acara PJTD 2025

Foto: Muhammad Izzat Saputra 

www.lpmalkalam.com- Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD) 2025 yang digelar oleh Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe berlangsung meriah dengan penampilan tari tradisional khas Aceh, yaitu Tari Pasang Jabet yang membuka kegiatan pada Rabu (01/10/2025).

Kegiatan ini menjadi fokus kegiatan tahunan LPM Al-Kalam dalam membentuk jurnalis muda yang berkualitas. Acara kali ini bertema “Menggagas Narasi dengan AI, Menyajikan Visual Lewat Inovasi."

Penampilan Tari Pasang Jabet dibawakan oleh lima kru LPM Al-Kalam, yakni Lutfiah Iklima Panggabean, Zahira Putri Meola, Qonita Sholihat, Ririn Dayanti Harahap, dan Nurul Fadila yang tampil dengan penuh semangat di hadapan tamu undangan. Dengan gerakan yang energik dan penuh makna, Tari Pasang Jabet berhasil memukau peserta serta menghadirkan suasana budaya yang kental pada rangkaian acara pembukaan.

Foto: Muhammad Izzat Saputra 

Tari Pasang Jabet merupakan salah satu tarian kreasi Aceh yang memiliki makna betapa kuatnya pertahanan orang Aceh terhadap budaya asing yang ingin masuk ke tanah rencong. Ibarat budaya negatif yang ingin masuk, maka rakyat Aceh akan menjadi benteng tangguh untuk mempertahankan budayanya. Selain itu, tarian ini menumbuhkan semangat kerjasama dalam membangun negeri.

"Penampilan Tari Pasang Jabet ini sengaja dipilih karena tarian ini punya makna yang dalam banget. Dia nunjukin kalau orang Aceh itu kuat jaga budayanya dari pengaruh luar. Gerakannya juga penuh semangat, jadi pas banget buat menggambarkan kebersamaan dan kekompakan. Jadi bukan cuma tampil, tapi ada semangat yang pengen kami sampaikan juga ke peserta-peserta,“ ujarnya.


Reporter: Amanda Zuhra

Editor: Tiara Khalisna

LPM Al-Kalam Kembali Selenggarakan Kegiatan PJTD 2025: Asah Kemampuan Siswa dalam Jurnalistik

Foto: Fika Munayya

www.lpmalkalam.com- Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam kembali menyelenggarakan kegiatan tahunan, yaitu Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD) dengan tema "Menggagas Narasi dengan AI, Menyajikan Visual Lewat Inovasi," bertempat di Gedung Aula Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe pada Rabu (01/10/2025).

Acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor (Warek) III UIN SUNA Lhokseumawe, Dr. Darmadi, M.Si., Pembina LPM Al-Kalam, Ir. Muhammad Ilham, S.T., M.I.T., perwakilan Unit Kegiatan Mahasiswa/Unit Kegiatan Khusus (UKM/UKK), serta siswa tingkat SMA dari sekolah di sekitar Lhokseumawe dan Aceh Utara. 

Kegiatan tahun ini berbeda dengan kegiatan tahun sebelumnya yang mana pesertanya berasal dari kru dan siswa yang menjadi delegasi sekolah. Namun pada kesempatan kali ini, keseluruhan peserta berasal dari siswa tingkat SMA di kawasan Kota Lhokseumawe dan Aceh Utara.  

Alya Nadila, selaku Ketua Panitia, dalam laporannya mengungkapkan jumlah siswa yang berhadir berasal dari MAN Kota Lhokseumawe sebanyak 30 siswa, SMA Negeri 2 Lhokseumawe sebanyak 12 siswa, dan SMA Negeri 1 Syamtalira Bayu sebanyak 20 siswa. Siswa yang berhadir dibagi dalam beberapa kelompok yang terdiri dari gabungan ketiga sekolah tersebut. 

Foto: Fika Munayya 

Dr. Darmadi, M.Si., selaku Warek III mengatakan bahwa setiap orang pasti membutuhkan jurnalistik karena setiap hari kita melakukan kegiatan jurnalistik hanya saja dalam bentuk yang sederhana dan tidak dituangkan dalam wadah yang lebih konkret. Darmadi juga menekankan agar siswa-siswi mengaplikasikan minat menulisnya dalam kehidupan sehari-hari.

"Biarkan anak-anak menulis sesuai keinginannya, untuk memancing minat menulis mereka. Jangan terlalu banyak ditanya, karena anak-anak kalau dipatahkan semangatnya, (nanti) mereka tidak menulis lagi," ujarnya.

Foto: Neza Azharni

Acara ini didukung oleh Baranews Aceh, Radar Aceh, KBAONE, WASPADA, Durasi TV, Media Nanggroe, Banda Aceh.com, KOALISI.co, Berita Merdeka, Info Aceh Utara, Info Lhokseumawe, BidikIndonesia.com, Nanggroe Media, Acehnews.net, CEO Aceh, Gemar News, Media Literasi, serta Cleo, CPA Al-Kalam, dan Mixue Lhokseumawe.


Reporter: Tiara Khalisna 

Editor: Zuhra

21 September 2025

LPM Al-Kalam Gelar Wawancara Calon Kru 2025

Foto: Muhammad Alif Maulana

www.lpm.alkalam.com– Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam melaksanakan kegiatan wawancara calon kru (cakru) baru untuk periode 2025 yang berlangsung di Teras Perpustakaan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe pada Minggu (21/9/2025) pukul 08.00 WIB.

Sebanyak 21 cakru hadir mengikuti sesi wawancara yang menjadi salah satu tahapan seleksi penerimaan anggota baru. Seluruh kru LPM Al-Kalam angkatan 2022, 2023, dan 2024 turut membersamai jalannya kegiatan sehingga suasana terasa lebih meriah dan penuh semangat kebersamaan.

Selama kegiatan, para cakru berinteraksi langsung dengan tim pewawancara untuk menggali minat, motivasi, serta komitmen mereka dalam dunia kepenulisan dan jurnalistik. Kehadiran kru senior juga memberikan dukungan agar cakru dapat merasa lebih percaya diri. 

Salah satu pewawancara, Jati Mainah, Sekretaris Divisi Penelitian dan Pengembangan (Litbang) turut menyampaikan harapan dan pesan bagi cakru. “Harapan saya, calon kru tidak hanya memiliki semangat yang tinggi, tetapi juga mampu bekerja sama dalam tim, berinisiatif untuk selalu belajar hal baru, serta memiliki rasa tanggung jawab dalam menjalankan tugas. Dengan begitu, mereka bisa memberikan kontribusi positif dan membuat LPM semakin berkembang,” ujarnya.

Ia juga menambahkan pesan agar calon kru terus menjaga komunikasi yang baik, terbuka menerima kritik, serta berani mencoba hal-hal baru. “Jangan pernah takut mencoba, karena proses belajar dan pengalaman adalah kunci utama agar kita bisa bertahan dan terus maju dalam berorganisasi,” tutupnya.

Di sisi lain, motivasi dan harapan calon kru juga beragam, salah satunya disampaikan oleh Muhammad Ali Sarjani. “Motivasi saya ingin bergabung ke LPM Al-Kalam supaya bisa memperdalam tentang foto dan videografi. Harapan saya setelah menjadi bagian dari Al-Kalam, saya ingin menjadi seorang fotografer dan videografer yang andal,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan akan lahir generasi baru LPM Al-Kalam yang siap melanjutkan estafet kepenulisan dan memperkuat eksistensi pers mahasiswa di lingkungan kampus.


Reporter: Putri Ruqaiyah

Editor: Tiara Khalisna

07 Agustus 2025

LPM Al-Kalam Gelar Kegiatan KLASIK di MAN Kota Lhokseumawe: Menumbuhkan Semangat Jurnalisme Sejak Dini

Foto: Jati Mainah
www.lpmalkalam.com – Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe menyelenggarakan kegiatan Kelas Jurnalistik (KLASIK) Goes to School di MAN Kota Lhokseumawe. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula MAN Kota Lhokseumawe pada Kamis (7/8/2025) mulai pukul 10.30 hingga 12.30 WIB. 

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan literasi media dan keterampilan menulis di kalangan pelajar, sekaligus membekali siswa dengan kemampuan dasar dalam penulisan berita dan opini. Dengan mengusung tema "Tajam Mengabarkan, Lugas Menyampaikan," kelas ini menjadi wadah pembentukan pola pikir kritis serta ruang ekspresi bagi para siswa yang terlibat dalam dunia jurnalistik pelajar.

Acara dibuka oleh Ketua Panitia KLASIK, Muhammad Alif Maulana, disusul sambutan dari Pemimpin Umum LPM Al-Kalam, Muhammad Syahru, kemudian dilanjutkan pembukaan acara oleh Pembina Jurnalistik MAN Kota Lhokseumawe, Fitria Winanda, S.Pd., M.Pd. Seluruh pihak menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini sebagai bentuk kolaborasi edukatif antara mahasiswa dan pelajar.

Foto: Jati Mainah

Kegiatan ini diikuti oleh 56 siswa MAN Kota Lhokseumawe yang merupakan anggota ekstrakurikuler Jurnalistik. Para peserta berasal dari berbagai tingkatan kelas dan memiliki ketertarikan dalam dunia kepenulisan serta media. Mereka menunjukkan antusiasme tinggi selama kegiatan berlangsung, baik dalam sesi pemaparan materi maupun saat praktik menulis.

Foto: Jati Mainah

Materi dalam kegiatan ini disampaikan oleh Alya Nadila, Sekretaris Redaksi LPM Al-Kalam tentang Teknik Penulisan Berita. Ia memaparkan berbagai aspek penting dalam dunia jurnalistik, seperti pengertian dan struktur berita, metode 5W+1H, penggunaan tanda baca yang tepat, hingga kesalahan umum yang kerap terjadi dalam penulisan berita. Setelah pemaparan materi, peserta diarahkan untuk mempraktikkan penulisan berita berdasarkan kegiatan yang mereka ikuti sebagai bentuk latihan dan evaluasi.

Foto: Jati Mainah

Sebagai bentuk praktik langsung, para peserta diminta menulis naskah berita berdasarkan kegiatan pelatihan. Tulisan mereka kemudian dinilai oleh tim dari LPM Al-Kalam sebagai bagian dari sesi evaluasi.

Pembina Ekstrakurikuler Jurnalistik MAN Kota Lhokseumawe, Fitria Winanda, S.Pd., M.Pd., menyampaikan apresiasi serta harapan agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang. Menurutnya, kegiatan ini datang di waktu yang tepat, mengingat para siswa baru saja menyelesaikan proses rekrutmen. Materi yang disampaikan pun dinilai sangat membantu sebagai bekal awal dalam memahami dasar-dasar jurnalistik.


Reporter: Putri Ruqaiyah

Editor: Zuhra

24 Juli 2025

Bekali Mahasiswa dengan Keterampilan Digital, Jurusan Tadris Matematika UIN SUNA Lhokseumawe Adakan Webinar Media Pembelajaran Digital

Foto: Dok. Jurusan Tadris Matematika UIN SUNA Lhokseumawe

www.lpmalkalam.com - Usai mengadakan webinar internasional, Jurusan Tadris Matematika Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe kembali bekali mahasiswa melalui webinar. Pada webinar kali ini, Media Pembelajaran Digital menjadi topik yang dibahas melalui Zoom Meeting bersama seluruh mahasiswa Jurusan Tadris Matematika kampus setempat pada Kamis (24/07/2025), yang berlangsung pukul 14.00 s.d. 15.30 WIB.

Webinar ini menghadirkan pemateri berpengalaman di bidangnya, yakni Azwar Anas. Beliau merupakan alumni Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Malikussaleh, sekaligus guru Matematika di SMP Swasta Sukma Bangsa Lhokseumawe, Assemblr Certified Educator, serta content creator di bidang pendidikan.

Ketua Jurusan Tadris Matematika, Dr. Mahdalena, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa webinar ini diadakan dengan tujuan memberikan ruang pembelajaran dan diskusi mengenai pentingnya transformasi digital dalam dunia pendidikan. “Mahasiswa matematika dan calon guru tidak hanya dituntut untuk menguasai materi pelajaran, tetapi juga mampu memanfaatkan media digital agar pembelajaran menjadi lebih menarik dan efektif,” katanya.

Foto: Dok. Jurusan Tadris Matematika UIN SUNA Lhokseumawe
Webinar berlangsung dengan saksama. Azwar menyampaikan bagaimana memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas dan kreativitas pembelajaran. Mulai dari alasan guru harus siap dengan media digital, macam-macam media pembelajaran, cara membuat media pembelajaran, tantangan yang dihadapi oleh guru, hingga penggunaan media digital seperti Canva dan Assemblr Edu untuk menarik perhatian dan fokus siswa dalam proses pembelajaran.

Sesi tanya jawab turut memicu semangat peserta webinar untuk bertanya dan menggali lebih dalam mengenai media pembelajaran digital bersama Azwar. Meski demikian, Azwar menegaskan bahwa teknologi bukanlah pengganti guru, melainkan alat bantu dalam proses pembelajaran.

Melalui webinar ini, Mahdalena mengharapkan agar peserta tidak hanya memahami konsep media digital, tetapi juga termotivasi untuk mengimplementasikannya dalam proses pembelajaran. Ia juga berharap kegiatan ini menjadi langkah awal bagi para mahasiswa Jurusan Tadris Matematika Universitas Islam Negeri Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe untuk terus berinovasi dan tidak gagap teknologi.


Reportase: Alya Nadila

Editor: Putri Ruqaiyah

19 Juli 2025

Mahasiswi TBIn UIN SUNA Lhokseumawe Terbitkan Novel di Tahun 2025

Foto: IST

www.lpmalkalam.com -  Anzalika Anzahara, mahasiswi Tadris Bahasa Indonesia (TBIn) semester empat Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe menerbitkan novel pertamanya di tahun 2025 tepatnya pada 27 Januari 2025.

Perjalanan menuju fase membanggakan ini dilalui oleh Anzalika dengan usaha yang keras. Sebelumnya, Anzalika mengalami empat kali penolakan dari berbagai penerbit. Namun, ia tidak menyerah. Ia terus mencoba serta belajar menulis novel. Prosesnya diawali dengan memperbaiki alur cerita, memperdalam karakter, hingga memahami apa yang diinginkan oleh penerbit novel. 

“Sebelumnya juga sudah empat kali ditolak oleh penerbit, tapi saya tidak menyerah. Justru dari penolakan-penolakan itu saya juga banyak belajar.” 

Akhirnya, usaha-usaha yang telah dilakukan Anzalika membuahkan hasil, ia dihubungi oleh salah satu penerbit asal Cirebon pada 10 Oktober 2024 yang menyatakan ketertarikan untuk menerbitkan naskah novelnya yang berjudul Kala Senja Menyapa. Ia berharap novel pertamanya ini dapat digemari oleh masyarakat serta mampu memberikan inspirasi bagi para pembacanya. 

“Saya berharap karya yang saya tulis tidak hanya menjadi hiburan bagi para pembaca, tetapi juga bisa menyentuh hati, membangkitkan semangat, dan membuka sudut pandang baru bagi siapa pun yang membaca novel ini.”


Rilisan

Editor: Zuhra
 

18 Juli 2025

Intip Dunia Penyalahgunaan Narkoba, HMJ BKI Adakan Kunjungan ke BNN Lhokseumawe

Foto: IST

www.lpmalkalam.com- Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) melakukan kunjungan studi lapangan ke Badan Narkotika Nasional (BNN) Lhokseumawe pada Kamis (17/07/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk menambah wawasan mahasiswa mengenai konseling bagi penyalahgunaan narkoba dan penerapannya di lapangan.

Mahasiswa BKI mendapat kesempatan berdiskusi dan berinteraksi langsung dengan psikolog BNN Lhokseumawe, Maisarah. Maisarah menjelaskan layanan yang tersedia di BNN Lhokseumawe yang saat ini berfokus pada rawat jalan. Untuk layanan rawat inap, Maisarah menyarankan mahasiswa untuk mencari informasi di instansi terkait lainnya seperti Yayasan Permata Atjeh Peduli (YPAP).

Maisarah memberikan apresiasi tinggi atas antusiasme dan rasa ingin tahu mahasiswa BKI. "Mahasiswa nya aktif, rasa ingin tahunya tinggi dan mereka memiliki potensi yang besar," ujar Maisarah.

Lebih lanjut, Maisarah berharap kunjungan ini memberikan pemahaman yang komprehensif tentang adiksi narkoba dan mengimplementasikannya di masyarakat. BNN Lhokseumawe selalu terbuka untuk menerima kunjungan dan kerja sama dengan mahasiswa dalam upaya pencegahan dan penanganan adiksi.

Salah satu poin penting yang dibahas adalah metode pencegahan yaitu dengan menggunakan pendekatan Humanistik, memanusiakan manusia, memandang penyalahguna narkoba sebagai korban yang perlu diselamatkan, bukan sebagai tersangka. Mahasiswa BKI juga diperkenalkan dengan alat Konseling yaitu Addiction Severity Index (ASI).

"Kunjungan ini sangat penting bagi mahasiswa BKI," ujar Ihsan Maulana selaku Ketua HMJ BKI. "Mereka dapat melihat langsung prospek kerja di lapangan dan mengembangkan _skill_ konseling mereka dengan bertemu langsung dengan pakarnya. Harapannya, pengalaman ini akan memperkaya pengetahuan dan keterampilan mereka dalam menghadapi tantangan nyata di dunia kerja nantinya," sambungnya.

Maisarah berharap agar mahasiswa BKI dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkan untuk membantu masyarakat. 


Reporter: Nurul Fadhilah

Penulis: Zahira Putri Meola

Editor: Zuhra

15 Juli 2025

UIN SUNA Lhokseumawe Gelar Sidang Pleno: Logo Ormawa, UKK, dan UKM Resmi Ditetapkan

Foto: Qurrata A'yuni

www.lpmalkalam.com- Senat Mahasiswa (SEMA/SEMA-U) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe menyelenggarakan Sidang Pleno sebagai penetapan logo Organisasi Mahasiswa (Ormawa), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Unit Kegiatan Khusus (UKK) yang bertempat di Gedung Serbaguna UIN SUNA, pada Senin, (15/07/2025).

Kegiatan ini di hadirin oleh Wakil Rektor (Warek) III, yakni Dr. Darmadi, M. Si., Kepala Bagian (Kabag) Umum dan layanan Akademik, Yusnidar, M. H, Wakil Dekan (Wadek) III Fakultas Syariah (Fasya), Husnaini, S. Ag., M. Ag., Wakil Dekan (Wadek) III Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Dr. Nurul Fadillag M. Hum. dan di hadirin oleh seluruh Ormawa/UKK/UKM UIN SUNA Lhokseumawe

Darmadi menegaskan bahwa pentingnya penyegaran identitas visual melalui desain logo yang tidak hanya menarik, tetapi juga memiliki makna mendalam dan nilai seni serta memilih logo dengan desain terbaik yang dibentuk dalam sidang pleno.

Foto: Qurrata A'yuni

"Perubahan ini bertujuan untuk memilih logo yang lebih baik, dengan desain terbaik, dan dibentuk secara demokratis dalam forum sidang pleno dengan perubahan almamater. Logo baru harus mencerminkan nilai-nilai seni dan kreativitas yang menjadi bagian dari dinamika mahasiswa", ujarnya.

Menurut Cut Asna selaku ketua panitia menjelaskan bahwa kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka penetapan logo ORMAWA, UKM dan UKK UIN SUNA Lhokseumawe agar memiliki identitas visual yang seragam, sah dan representatif.

Tujuannya agar seluruh organisasi mahasiswa memiliki logo resmi yang dapat digunakan dalam kegiatan internal maupun eksternal, serta memperkuat citra dan kekompakan antar lembaga kemahasiswaan. 

"Meskipun berjalan dengan lancar, namun selama kegiatan ini berlangsung ada sedikit dinamika seperti perbedaan pendapat delegasi desain logo yang diajukan", ujarnya.

"Tetap semangat, jaga semangat kolaborasi, dan musyawarah demi kemajuan bersama," Tambahnya.


Reporter: Aprilia fira Purnama & Qurrata A'yuni

Editor: Tiara Khalisna 

13 Juli 2025

Bahas Jurnalisme Data, Workshop Jurnalitik Dasar Hadirkan Masriadi Sambo

Foto: Muhammad Izzat Saputra 
www.lpmalkalam.com - Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe menyelenggarakan Workshop Jurnalistik Dasar di Aula Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Walikota Lhokseumawe pada Sabtu (12/07/2025).

Kegiatan yang mengusung tema Berkarya dengan Data, Menggali Fakta dengan Rasa, turut menghadirkan pemateri hebat yang merupakan seorang dosen Ilmu Komunikasi di Universitas Malikussaleh (Unimal), yaitu Masriadi Sambo, S.Sos., M.Kom.l., yang menyampaikan materinya Jurnalisme Data.

Dalam pemaparan materi, Masriadi Sambo menekankan penggunaan open data dalam mencari data. Setelah itu, pemateri menyampaikan agar data pribadi jangan ditunjukkan kepada publik, karena data pribadi bukan hak publik. Untuk membedakan atau mengukur bahwa data bersifat publik atau pribadi, maka indikatornya hanya satu apakah di dalamnya terdapat uang negara, jika ada berarti datanya bersifat publik, namun jika tidak ada maka bersifat pribadi. 

"Yang boleh dipublikasikan hanya yang ada urusan publiknya, jika urusan pribadi maka tidak boleh dipublikasikan," ungkapnya.

Foto: Qurrata A'yuni 
Selanjutnya, beliau membahas tentang etika untuk menggunakan data. Pertama, unsur membedakan masalah publik dan pribadi. Kedua, unsur kepantasan budaya dan lokal. Ketiga, lisensi data yang membutuhkan data. Contohnya copyright yang diberikan watermark.

"Untuk open data, yang artinya milik negara boleh diambil. Namun, jika ada watermark maka harus ada izin," pungkasnya.

Kemudian, Masriadi menyampaikan mengenai sudut pandang (point of view) yang harus didebatkan bukan datanya. 

"Jika mau mendebatkan data, maka ambil data dan sumber yang sama. Data boleh saja di debatkan karena bukan datanya yang salah, tetapi pemberi maknanya lah yang salah," ujarnya.

Setelah sesi tanya jawab, materi ditutup dengan memberikan wejangan kepada seluruh kru LPM Al-Kalam. Masriadi mengatakan bahwa jurnalisme tidak berbicara hitam putih kebenaran, jurnalisme selalu mendekati seratus persen kebenaran.

"Menjadi jurnalisme tidak boleh egois, jangan merasa bahwa diri kita yang paling benar. Jangan samakan hukum jurnalisme dan hukum Tuhan, karena itu adalah dua hal yang berbeda," tutupnya.


Reporter: Daini Rizki

Editor: Tiara Khalisna

12 Juli 2025

Zainal Bakri: Jangan Jadi Wartawan Ala Munkar-Nakir!

Foto: Qurrata A'yuni 

www.lpmalkalam.com - Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe menggelar Workshop Jurnalistik Dasar di Aula Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Lhokseumawe pada Sabtu (12/07/2025). 

Kegiatan ini menghadirkan Zainal Bakri, S.Sos., M.Kom.I, yakni salah seorang pendiri Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Lhokseumawe, sebagai pemateri dengan materinya psikologi narasumber. Dalam pemaparannya, Zainal menekankan pentingnya pemahaman psikologi komunikasi dalam proses wawancara. Ia menyoroti bagaimana sikap dan pendekatan seorang wartawan dapat memengaruhi respons narasumber.

“Wartawan bukan polisi, jadi jangan menginterogasi. Wartawan juga bukan hakim, jadi jangan menghakimi," tegas Zainal.

Ia mengkritik praktik pewartaan yang sering kali menempatkan wartawan seolah-olah sebagai aparat penegak hukum. “Tidak semua wartawan berlaku seperti wartawan, ada yang seperti munkar-nakir, seperti jaksa, seperti polisi," tambahnya. 

Zainal juga menegaskan bahwa wartawan tidak boleh menjadi narasumber atas beritanya sendiri, karena berita adalah fakta yang terverifikasi secara langsung. “Wartawan tidak bisa jadi narasumber sendiri, itu bukan berita, karena berita adalah fakta yang terverifikasi langsung," ujarnya.

Foto: Muhammad Izzat Saputra
Lebih lanjut, Zainal menjelaskan bahwa dalam komunikasi, wartawan harus mampu memahami persepsi, emosi, motivasi, dan pengalaman masa lalu narasumber. “Ketika membangun komunikasi pasti kita melibatkan persepsi, emosi, motivasi, serta pengalaman masa lalu," jelasnya.

Menurutnya, narasumber terbagi ke dalam empat karakter, yakni defensif, dominan, emosional, dan kooperatif. Setiap tipe narasumber, kata Zainal, memerlukan pendekatan yang berbeda agar proses wawancara berjalan efektif.

Zainal juga membagikan pengalamannya saat mewawancarai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), ketika masih menjabat sebagai Menko Polhukam, terkait penanganan negara atas konflik Aceh.

Sesi ditutup dengan tanya jawab interaktif bersama peserta. Sebagai penutup, Zainal mengingatkan pentingnya etika dan penghormatan terhadap narasumber.

“Kalau jadi wartawan sebenarnya, kalian harus paham bahwa narasumber adalah orang yang mesti dihormati haknya," pungkasnya.


Reporter: Raja Oktariansyah

Editor: Tiara Khalisna

Ciptakan Ruang Belajar, LPM Al-Kalam Hadirkan Workshop Jurnalistik Dasar

Foto: Qurrata A'yuni

www.lpmalkalam.com - Workshop Jurnalistik Dasar yang diselenggarakan oleh Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe menjadi ruang belajar bagi kru baru LPM Al-Kalam. Kegiatan ini berlangsung di Aula Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Lhokseumawe pada Sabtu, (12/07/ 2025), pukul 08.00–16.00 WIB.

Seluruh peserta merupakan kru baru LPM Al-Kalam angkatan tahun 2024. Materi Psikologi Narasumber dan Jurnalisme Data disampaikan oleh dua narasumber berpengalaman, yakni Zainal Bakri, S.Sos., M.Kom.I., dan Masriadi Sambo, M.Kom.I. Penampilan tari Top Pade dan pembacaan puisi oleh kru LPM Al-Kalam juga menjadi salah satu daya tarik dalam workshop tersebut.

Pembina LPM Al-Kalam, Ir. Muhammad Ilham, S.T., M.I.T., turut hadir pada kegiatan bertema Berkarya dengan Data, Menggali Fakta dengan Rasa. Dalam sambutannya, beliau menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bekal penting bagi kru LPM Al-Kalam dalam menghasilkan karya. “Di era digital ini, adik-adik diharapkan memahami bagaimana membuat berita berdasarkan data yang faktual. Bukan hanya menyajikan berita secara garis besar, tetapi juga secara mendalam,” ungkapnya.

Foto: Qurrata A'yuni 

Zainal Bakri sebagai pemateri pertama yang membahas psikologi narasumber, tidak hanya menyampaikan materi pokok, tetapi juga menjelaskan tentang etika kepada narasumber, teknik menembus narasumber, dan pengalaman-pengalaman yang telah ia lalui selama menjadi jurnalis.

Sementara itu, Masriadi Sambo yang memaparkan materi jurnalisme data, menjelaskan bagaimana penggunaan data yang tepat dapat membantu menilai berita secara lebih objektif. Sesi diskusi dan tanya jawab setelah pemaparan materi turut membantu meningkatkan pemahaman peserta.

Foto: Qurrata A'yuni
Peraih penghargaan kategori peserta terbaik, Tiara Khalisna, menyampaikan kesannya setelah mengikuti kegiatan ini. "Acara ini sudah sangat bagus. Panitia sudah menyiapkan acara dengan maksimal, hanya saja peserta kurang bersemangat. Saya berharap ke depannya peserta bisa lebih aktif lagi,” ujarnya. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada panitia penyelenggara atas apresiasi yang telah diberikan kepadanya.

Berlangsungnya workshop ini tidak lepas dari dukungan pihak sponsor dan mitra media, yakni Depo Cleo Lhokseumawe, iNews Portal Aceh, Aceh Journal National Network (AJNN), Media Literasi, Radar Aceh, PT Radio Citra Multi Swara, Berita Merdeka, Gemar News, Puja TV, Info Lhokseumawe, Info Aceh Utara, CEO Aceh, News RB Aceh, dan Portal Satu.

Melalui workshop ini, Abdul Azis Perangin-angin selaku ketua panitia berharap kegiatan ini dapat menjadi ilmu yang diterapkan peserta saat melakukan peliputan, khususnya sebagai jurnalis kampus.


Reporter: Alya Nadila
Editor: Putri Ruqaiyah

11 Juli 2025

Ketika Jumlah Pendaftar Meningkat, tapi Kualitas Fasilitas Jalan di Tempat

Foto: Raja Oktariansyah

www.lpmalkalan.com- Universitas Islam Negeri Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe belum lama ini mencetak prestasi membanggakan sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dengan peningkatan jumlah pendaftar terbanyak melalui jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) tahun 2025. Sebuah pencapaian yang layak diapresiasi karena mencerminkan kepercayaan publik yang kian tinggi terhadap institusi ini.

Namun, di balik angka yang mengesankan tersebut, muncul ironi yang tidak bisa diabaikan begitu saja: kondisi fasilitas kampus yang masih jauh dari kata layak.

Mahasiswa, sebagai pengguna langsung dari sistem pendidikan ini, masih harus bersabar dengan sanitasi yang tidak memadai, seperti toilet kampus yang sering rusak, air yang kadang tidak mengalir, hingga bau tak sedap yang mengganggu kenyamanan belajar. Di ruang kelas, kipas angin yang seharusnya menjadi kebutuhan dasar di tengah suhu ruang yang tinggi, justru belum tersedia secara merata. Beberapa kelas bahkan masih harus dijalani dengan lantai ubin yang pecah, membahayakan keselamatan dan kenyamanan mahasiswa.

Tak hanya itu, akses internet kampus yang lamban juga menjadi keluhan utama. Di era digital saat ini, konektivitas internet merupakan bagian tak terpisahkan dari proses belajar dan pengembangan diri. Sayangnya, access point yang digunakan masih tergolong usang, sehingga tidak mampu mengakomodasi kebutuhan digital ribuan mahasiswa. Akibatnya, mahasiswa kesulitan mengakses sumber belajar daring, mengikuti kelas hybrid, atau sekadar mencari referensi akademik secara lancar.

Pertanyaannya, apakah prestasi dalam jumlah pendaftar layak dirayakan ketika kualitas pelayanan dasar bagi mahasiswa justru diabaikan?

Tentu kita tidak menolak kemajuan. Namun, kemajuan seharusnya bersifat menyeluruh, bukan hanya pada angka-angka pendaftar, melainkan juga pada kualitas hidup dan pengalaman belajar mahasiswa. Sebab pada akhirnya, wajah sejati sebuah kampus tidak ditentukan dari berapa banyak yang diterima, tetapi dari bagaimana mereka diperlakukan setelah diterima.

Jika Universitas Islam Negeri Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe ingin mempertahankan, bahkan meningkatkan kepercayaan publik, maka sudah saatnya perhatian dialihkan dari sekadar mengejar kuantitas menuju pembangunan kualitas. Prestasi tidak cukup berhenti pada seremoni penghargaan, ia harus diterjemahkan dalam bentuk nyata yang dapat dirasakan mahasiswa: toilet yang layak, ruang belajar yang nyaman, koneksi internet yang stabil, serta fasilitas yang aman dan merata.

Mahasiswa tidak butuh angka. Mereka butuh bukti.


Reporter: Raja Oktariansyah

Editor: Putri Ruqaiyah

10 Juli 2025

DEMA-U Hadirkan Kepala TIPD pada Workshop Kreative Media Training

Foto: IST

www.lpmalkalam.com- Kepala Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD) Ir. Muhammad Ilham, S.T., M.I.T. menjadi pemateri ketiga dalam kegiatan Workshop Kreative Media Training yang diselenggarakan oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe bertempat di gedung Pascasarjana pada Rabu siang (9/07/2025).

Dalam sesi yang dimulai pukul 14.00 WIB tersebut, Ilham menyampaikan materi seputar langkah-langkah untuk memproduksi konten yang menarik. Beliau juga menambahkan edukasi tentang email kampus pada sesi workshop tersebut, "Untuk ke depannya semua organisasi mahasiswa UKK dan UKM jika membuat akun media sosial itu harus menggunakan email kampus dan jika ingin membuat email kampus boleh ajukan surat dahulu kepada TIPD," ujarnya

Peserta yang hadir berasal dari perwakilan berbagai Organisasi Mahasiswa (Ormawa), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), dan Unit Kegiatan Khusus (UKK). Kegiatan ini mengusung tema "Media Cerdas, Mahasiswa Berkualitas" yang bertujuan meng-upgrade kemampuan pengelolaan media sosial organisasi mahasiswa, termasuk dalam pembuatan konten hingga peningkatan insight di berbagai platform digital.

Ketua panitia sekaligus Menteri Kominfo DEMA-U, Andika Bayu Kurnia menyampaikan harapannya dengan adanya kegiatan ini dapat membangun branding di akun sosial media organisasi kampus. “Semoga setelah dilaksanakan kegiatan ini para Ormawa se-UIN bisa membangun branding masing-masing akun sosmednya baik di tingkat universitas, fakultas (SEMA/DEMA) maupun HMJ serta UKM," ujarnya.


Reporter: Indira Ulfa Rizkya

Editor: Zura

Mengenai Saya

Foto saya
Lhokseumawe, Aceh, Indonesia
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al – Kalam adalah salah satu lembaga pers mahasiswa guna mengembangkan bakat jurnalis muda yang berada di lingkungan kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe.

Redaksi Al-Kalam

Nama

Email *

Pesan *

LPM AL-Kalam UIN SUNA Lhokseumawe, 0823-6508-3003 (Pemimpin Redaksi) 0852-6227-8755 (Sekretaris Redaksi) Alamat:Jl. Medan Banda Aceh,Alue Awe,Kec. Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Diberdayakan oleh Blogger.