Portal Berita Al-Kalam

Klasik Goes to SMA Negeri 1 Syamtalira Bayu Raih Antusias Siswa Pelajari Cara Penulisan Berita

Foto: Nurul Fadilah   www.lpmalkalam.com - Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Kalam Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) L...

HEADLINE

Latest Post

13 November 2025

Musyawarah Rencana Pembangunan Gampong (Musrenbang) dan Pemilihan Geuchik Digelar di Gampong Menye Cut Bahagia

Foto: IST
www.lpmalkalam.com– Musyawarah Rencana Pembangunan Gampong (Musrenbang) yang dirangkaikan dengan kegiatan Musyawarah Pemilihan Geuchik merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan oleh masyarakat Gampong MC Bahagia, Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara sebagai bentuk perencanaan pembangunan untuk tahun 2025–2026. Pada pukul 09.00 WIB hari Selasa (11/11/2025)

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat Kuta Makmur hanifza putra , S.STP., M.Si., beserta jajarannya, perangkat gampong, tokoh masyarakat, dan seluruh warga Gampong MC Bahagia. Selain itu, turut hadir mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) dari UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe Kelompok 15 yang sedang melaksanakan pengabdian di gampong tersebut.

Dalam forum Musrenbang, dibahas berbagai rencana dan anggaran pembangunan gampong untuk tahun mendatang, antara lain pembangunan jalan, pembersihan saluran di pinggir jalan, serta pemasangan keramik di teras meunasah. Semua program tersebut dirancang berdasarkan kebutuhan bersama masyarakat Gampong MC Bahagia.

Masyarakat gampong menunjukkan semangat gotong royong dan menjunjung tinggi nilai-nilai Sila Keempat Pancasila, yaitu Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan atau perwakilan.

Melalui musyawarah, seluruh peserta berupaya mencapai mufakat demi keputusan yang adil dan bermanfaat bagi seluruh warga.

Mahasiswa KPM UIN Sultanah Nahrasiyah juga dilibatkan secara aktif dalam kegiatan ini. Mereka mendapatkan banyak pengalaman dan pembelajaran berharga mengenai proses perencanaan pembangunan di tingkat desa.

Dalam musyawarah, mahasiswa turut berkontribusi dalam bidang digitalisasi gampong, seperti pembuatan profil desa di Wikipedia yang memuat informasi lengkap mengenai data dan potensi penduduk Gampong MC Bahagia.

Program pembangunan yang dijalankan oleh Gampong Menye Cut Bahagia sejalan dengan visi dan misi UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe, khususnya bagi mahasiswa KPM tahun 2025, dalam mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang berdampak langsung bagi masyarakat.
 

Penulis: Mulia Pobrina, Mahasiswi KPM Kelompok 15 UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe

Editor: Indira Ulfa 

12 November 2025

KPM UIN SUNA Hadir di Gampong Saweuk, Aceh Utara

Foto: IST
www.lpmalkalam.com- Sebanyak sebelas mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe yang tergabung dalam Kelompok 25 baru saja memulai Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) di Gampong Saweuk, Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara pada Jumat (07/11/2025).

Kehadiran mahasiswa disambut hangat oleh _Geuchik (Kepala Desa) Gampong Saweuk, Anwar, bersama perangkat gampong dan masyarakat setempat. Kegiatan KPM ini merupakan bagian dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat, yang difasilitasi oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UIN SUNA Lhokseumawe.

"Apa yang kami lakukan ini bukan hanya tentang memberikan, tapi juga tentang belajar dan bertumbuh bersama masyarakat," ujar Deni Prayogi selaku Ketua Kelompok 25. "Kami berharap keberadaan kami di gampong ini dapat memberikan manfaat, baik bagi masyarakat maupun bagi kami sendiri," tambahnya.

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Dr. Mukhtasar, M.A., menyampaikan harapannya. "Saya berharap mahasiswa dapat menjalankan KPM ini dengan semangat, tanggung jawab, mampu menghadirkan nilai-nilai keislaman, dan inovasi digital yang bermanfaat bagi masyarakat, serta mendukung pembangunan berkelanjutan," ujarnya.

Anggota kelompok terdiri dari Deni Prayogi, Harapan Isaq, Mursyidatul Khaira, Najwa Humaira, Rafahatul Ulya, Farah Nabilla Fahlevi, Rouzah Tulzannah, Dewi Primadona Siregar, Farahunnisa Ahda, Wirda Wardani, dan Riva Rahmayani. 

Dengan semangat kolaborasi dan pengabdian, mereka berharap kegiatan KPM di Gampong Saweuk dapat menjadi pengalaman berharga sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat. Mereka siap berbagi ilmu dan belajar dari masyarakat setempat untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. 


Reporter: Mursyidatul Khaira

Editor: Tiara Khalisna

Mahasiswa KPM Kelompok 50 UIN SUNA Lhokseumawe Lakukan Silaturahmi ke Rumah Duka di Desa Kilometer VIII

 

Foto: yusri

www.lpmalkalam.com– Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) kelompok 50 Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe melaksanakan silaturahmi ke rumah duka di Desa Kilometer VIII, Kecamatan Simpang Keuramat, Kabupaten Aceh Utara pada Selasa malam (11/11/2025).

Kunjungan tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian sosial dan empati mahasiswa terhadap keluarga yang sedang berduka, sekaligus untuk mempererat hubungan silaturahmi dengan masyarakat setempat.

Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa bersama masyarakat melaksanakan zikir dan doa bersama yang dipimpin oleh imam gampong setempat. Kegiatan berlangsung dengan khidmat dan penuh kekeluargaan.

Kedatangan mahasiswa KPM disambut hangat oleh keluarga duka dan tokoh masyarakat. Mereka menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan kehadiran mahasiswa yang turut memberikan dukungan moral di masa berduka serta mengungkapkan pintu terbuka untuk menerima mahasiswa KPM kelompok 50 mengunjungi rumah duka selama 7 hari berturut-turut.


Reporter: Yusri

Editor: Zuhra

HMJ KPI UIN SUNA Selenggarakan Training Fotografi dan Videografi

Foto: rizky ramadhani

www.lpmalkalam.com- Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe menyelenggarakan Training Photography & Videography yang berslogan "Capture Your Vision, Create Your Story" di Aula Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) pada Selasa (11/11/2025) pukul 08:00 WIB. 

Kajur, Sekjur, Wadek III, Presma turut hadir pada kegiatan ini. Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Jurusan KPI, Zanzibar M.Sos dan Wakil Dekan III, Dr. Rizqi Wahyudi S. Sos.I., M.Kom.I yang memaparkan betapa pentingnya untuk mengikuti kegiatan ini bagi mahasiswa. Kemudian, kegiatan ini diisi oleh Willy Surya Prayoga, S.Sn. dan Try Vanny, M.Kom.I .

Pemateri menjelaskan mengenai jenis-jenis foto beserta anglenya, jenis-jenis kamera, frame video, serta menjelaskan bagaimana caranya mengambil foto dan video yang seimbang agar menghasilkan gambar yang mengandung nilai estetika.

Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat membantu para mahasiswa untuk meningkatkan keterampilannya kreatifnya. "Kajur kita ini sangat berharap setelah mengikuti acara ini kita bisa membuat foto dan video sebagus mungkin, lalu dikumpulkan hingga kita tampakkan di pameran nanti," ungkap Willy selaku pemateri fotografi pada kegiatan ini.


Reporter: Rizky Ramadhani

Editor: Zuhra



HMJ Ekonomi Syariah UIN SUNA Asah Nalar Kritis Generasi Muda Melalui Lomba Debat

Foto: Annisa Maulianda (Magang)
www.lpmalkalam.com- Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ekonomi Syariah (ES) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe menggelar perlombaan debat antar siswa dan mahasiswa pada acara Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Creative Competition dengan mengusung tema Implementasi Nilai Islam dalam Pembangunan Ekonomi Modern pada Selasa (11/11/2025).

Menurut Maulidansyah, selaku Ketua Panitia, debat merupakan bagian dari diskusi yang bertujuan membuka wawasan siswa dan mahasiswa “Kalau kita buat metode diskusi publik, kemungkinan tidak ada yang benar-benar mau mendengar, bahkan tidak tertarik. Tapi dengan acara debat ini, baik peserta maupun sponsor lebih aktif dalam mendalami dan mendapatkan ilmu juga,” ujarnya.

Debat menjadi ajang yang melatih peserta untuk berpikir kritis dan argumentatif, sekaligus menjadi salah satu kegiatan paling bergengsi di kalangan pelajar dan mahasiswa. Kebiasaan ini membentuk jiwa kritis yang terpendam dalam diri mereka.

Foto: Annisa Maulianda (Magang)
“Kami memang sudah dilatih untuk berdebat. Di sekolah ada ekstrakurikuler debat dan untuk masuk ke situ juga dites terlebih dahulu. Dari situ kami melatih diri untuk berpikir kritis,” ungkap Balqis, peserta lomba debat dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Lhokseumawe.

“Kami berharap Fakultas Ekonomi terus melanjutkan kegiatan seperti ini, karena sangat bermanfaat untuk melatih kemampuan menuangkan pemikiran dan berbicara di depan umum,” tambah Anisa, peserta dari tim kontra.

Melalui lomba debat ini, HMJ ES berupaya menumbuhkan semangat mahasiswa sekaligus melatih cara berpikir kritis generasi muda. Kegiatan tersebut menjadi bukti bahwa mahasiswa tidak hanya dituntut menguasai teori, tetapi juga mampu terjun langsung memberikan solusi terhadap berbagai isu sosial dan ekonomi dari perspektif Islam.


Reporter: Annisa Maulianda (Magang)

Editor: Putri Ruqaiyah
 

Sempat Vakum karena Transformasi Kampus dari IAIN ke UIN, Kini Lab BKI Dibuka Kembali

Foto: IST

www.lpmalkalam.com- Setelah sempat vakum beberapa bulan akibat transformasi kampus dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe, Laboratorium (Lab) Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) resmi dibuka kembali pada Kamis (06/11/2025).

Dalam wawancara bersama LPM Al-Kalam pada Selasa (11/11/2025), Koordinator Lab BKI, Minda Septiani, SST., M.K.M., menjelaskan bahwa laboratorium tersebut telah berdiri sejak 2020 dan tetap aktif hingga kini, meski sempat vakum sekitar lima hingga enam bulan karena proses perubahan status kampus. “Waktu itu kita harus menunggu pimpinan baru terbentuk setelah perubahan dari IAIN ke UIN,” jelasnya.

Minda juga menerangkan mekanisme pendaftaran Asisten Laboratorium (Aslab) yang telah dibuka beberapa waktu lalu. “Untuk pendaftar Aslab, kami hanya menerima mahasiswa semester lima. Aslab bersifat tidak tetap, berlaku satu tahun, dan setiap tahunnya akan diganti dengan asisten baru,” ujarnya.

Selain Minda sebagai koordinator, Lab BKI juga memiliki seorang konselor, Zirlia Anggraini, M.Psi., Psikolog, serta delapan Aslab. “Setiap tahun kita melakukan perekrutan baru dengan kuota sekitar enam hingga sembilan orang, tergantung kebutuhan lab. Tahun lalu ada enam Aslab, sementara tahun ini delapan,” tambahnya.

Secara umum, perbedaan antara Lab BKI saat masih berstatus IAIN dengan saat ini di bawah UIN tidak terletak pada fungsi pokok, tetapi pada skala kegiatan, fasilitas, dan peluang pengembangan diri asisten yang kini lebih luas. “Kami berharap fasilitas lab semakin meningkat setelah perubahan status menjadi UIN,” tutur Minda.

Lab BKI berperan sebagai wadah praktik dan pengembangan keterampilan konseling Islami. Tidak hanya tempat mempelajari teori, tetapi juga ruang untuk melatih keterampilan nyata yang dibutuhkan calon konselor. Adapun fungsi utama Lab BKI meliputi:

 1. Tempat praktik keterampilan konseling

 2. Sarana penerapan teori ke lapangan

 3. Pusat riset dan pengembangan media konseling

 4. Tempat pembinaan karakter dan etika profesi

 5. Wadah pengabdian masyarakat berbasis konseling

Sebelum mengakhiri wawancara, Minda mengingatkan mahasiswa BKI bahwa Lab BKI bukan hanya tempat praktikum, tetapi juga ruang tumbuh untuk menjadi konselor Islami yang profesional. “Harapan saya, dari laboratorium inilah akan lahir konselor Islam yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga matang secara spiritual dan emosional. Mahasiswa diharapkan dapat memanfaatkan laboratorium ini sebaik-baiknya tidak hanya saat praktikum, tetapi juga sebagai wadah berlatih, berinovasi, dan mengasah keterampilan konseling,” pungkasnya.


Reporter: Tiara Khalisna

Editor: Putri Ruqaiyah

11 November 2025

Kelompok 52 Mahasiswa UIN SUNA Laksanakan KPM di Gampong Paya Teungoh

Foto: IST
www.lpmalkalam.com- Sebanyak 11 mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe yang tergabung dalam Kelompok 52 resmi memulai program Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) di Gampong Paya Teungoh, Kecamatan Simpang Keramat, Kabupaten Aceh Utara pada Kamis (06/11/2025). 

Program ini akan berlangsung selama beberapa minggu ke depan dengan berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat. Tim mahasiswa yang beranggotakan 3 orang laki-laki dan 8 orang perempuan ini merupakan representasi dari berbagai Program Studi (Prodi) yang ada di UIN SUNA Lhokseumawe. Keberagaman latar belakang keilmuan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang lebih komprehensif bagi pembangunan gampong.

Kedatangan para mahasiswa mendapat sambutan yang sangat antusias dari Geuchik (Kepala Desa) Gampong Paya Teungoh, Bakhtiar, beserta seluruh perangkat gampong dan tokoh masyarakat setempat. Dalam acara penerimaan yang berlangsung hangat, warga menyambut baik inisiatif kampus untuk turut berkontribusi dalam pembangunan desa.

Program KPM ini sejatinya merupakan implementasi nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, terutama pada pilar pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini dikoordinasikan langsung oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UIN SUNA Lhokseumawe sebagai upaya membangun sinergi antara kampus dan masyarakat.

Haikal, selaku Ketua Kelompok 52, menjelaskan bahwa program KPM di Gampong Paya Teungoh membuka peluang besar bagi para mahasiswa untuk terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat. Melalui program ini, mahasiswa dapat mengaplikasikan teori-teori yang telah dipelajari di bangku kuliah ke dalam praktik nyata di lapangan. "Program ini menjadi momentum penting bagi kami untuk tidak hanya memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, tetapi juga untuk belajar memahami dinamika kehidupan sosial yang sesungguhnya. Kami ingin menyerap nilai-nilai kearifan lokal dan kebersamaan yang kuat di gampong ini," ungkap Haikal dengan penuh semangat.

Dr. Munadi, M.A., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), memberikan arahan dan motivasi kepada para mahasiswa agar dapat memaksimalkan kompetensi yang mereka miliki. Dr. Munadi menekankan pentingnya menggabungkan pengetahuan digital dengan nilai-nilai keislaman dalam setiap program yang akan dijalankan.

"Harapan saya, mahasiswa dapat menjalankan amanah KPM ini dengan penuh dedikasi dan profesionalisme. Mereka harus mampu menghadirkan solusi inovatif berbasis teknologi digital yang tetap berlandaskan nilai-nilai Islam, sehingga dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi kemajuan gampong," ujarnya.

Adapun susunan lengkap anggota Kelompok 52 yang bertugas di Gampong Paya Teungoh adalah: Muhammad Haikal Alif, Intan Fazatul Zuhra, Eliza Yanti, Siti Raihani, Sivani Zulia, Fivin Nita Lia, Rizka Yani, Satiya Amanda, Dewi Prilia Wulandari, Muhammad Nabawi, dan Alhadi Selian Putra. Setiap anggota memiliki tugas dan tanggung jawab spesifik sesuai dengan bidang keahlian masing-masing.

Selama periode pengabdian, tim mahasiswa merencanakan berbagai program unggulan yang meliputi pendampingan pendidikan, pemberdayaan ekonomi kreatif, literasi digital, serta penguatan nilai-nilai keagamaan di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda. Dengan berbekal semangat kolaborasi dan komitmen pengabdian yang tinggi, seluruh anggota Kelompok 52 berharap agar kegiatan KPM di Gampong Paya Teungoh tidak hanya menjadi pengalaman berharga dalam perjalanan akademis mereka, tetapi juga mampu menciptakan perubahan positif yang bermakna bagi kesejahteraan masyarakat setempat.


Reporter: Siti Raihani

Editor: Tiara Khalisna

Mahasiswa KPM Kelompok 22 UIN SUNA Laksanakan Kegiatan Pengabdian di Gampong Krueng Manyang, Kecamatan Kuta Makmur

 

Foto: IST
www.lpmalkalam.com- Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Kelompok 22 dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe melaksanakan kegiatan pengabdian di Gampong Krueng Manyang, Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara.

Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa turut membantu warga dalam mempersiapkan acara Maulid Nabi Muhammad SAW yang akan digelar pada 9 November 2025. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk kerja sama antara mahasiswa KPM dan masyarakat setempat untuk mempererat hubungan serta menumbuhkan semangat gotong royong.

Selain membantu persiapan acara Maulid, mahasiswa juga aktif berinteraksi dengan warga sekitar melalui kegiatan sosial dan kerja bakti. Hal ini menjadi momen berharga bagi mahasiswa untuk belajar langsung dari masyarakat sekaligus mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di bangku perkuliahan.

Muhammad Munzilin, selaku Ketua Kelompok 22, menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan banyak pelajaran tentang kebersamaan dan semangat gotong royong masyarakat desa.

"Kami belajar banyak tentang kebersamaan dan semangat gotong royong masyarakat desa. Kami juga merasa senang bisa ikut berkontribusi dalam kegiatan keagamaan seperti Maulid Nabi,” ujarnya.

Kehadiran mahasiswa KPM di Gampong Krueng Manyang disambut baik oleh aparatur desa dan masyarakat. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut di masa mendatang untuk mempererat hubungan antara kampus dan masyarakat.


Penulis: Silawarti Harahap, Mahasiswi KPM Kelompok 22 UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe

Editor: Indira Ulfa

Mahasiswa KPM UIN Sultanah Nahrasiyah Kelompok 40 Bantu Kepala Desa Lang Kuta Tanam Bibit Timun

Foto: IST

www.lpmalkalam.com- Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe Kelompok 40 melaksanakan kegiatan membantu berkebun dengan menanam bibit timun di Gampong Lang Kuta, Kecamatan Kuta Makmur, pada Senin (10/11/2025).

Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin pagi di ladang milik Kepala Desa (Geuchik) setempat dan diikuti oleh seluruh anggota Kelompok 40 KPM UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe bersama beberapa warga Gampong Lang Kuta.

Menurut salah satu anggota Kelompok 40, Cut Zikra Novrilia, kegiatan berkebun ini menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa karena dapat berinteraksi dan bekerja sama secara langsung dengan masyarakat.

"Kami belajar banyak dari warga tentang cara mengelola lahan dan menanam bibit dengan baik,” ujar Cut Zikra Novrilia.

Sementara itu, Geuchik Gampong Lang Kuta, M. Jafar, menjelaskan bahwa wilayahnya memiliki potensi besar di bidang pertanian dan perkebunan.

"Luas lahan perkampungan di sini mencapai sekitar 16 hektare, perkebunan juga 16 hektare, dan lahan sawah sekitar 22 hektare. Jadi, kami sangat mendukung kegiatan mahasiswa yang membantu berkebun di kalangan masyarakat,” ujarnya.

Beliau menambahkan bahwa pemilihan tanaman timun dilakukan karena mudah dirawat dan memiliki nilai ekonomi yang menjanjikan bagi warga.

"Timun bisa dipanen dalam waktu sekitar 35 hari, jadi hasilnya cepat terlihat dan dapat menjadi sumber penghasilan tambahan bagi masyarakat,” tambahnya.

Beberapa mahasiswa Kelompok 40 lainnya juga turut mencabut rumput liar di sekitar ladang timun. Hal ini dilakukan untuk menjaga kebersihan lahan dan memastikan pertumbuhan tanaman timun tetap optimal.


Reporter: Meutia Rahma

Editor: Indira Ulfa
 

Rektor UIN SUNA Lhokseumawe Minta Komisi VIII DPR RI Afirmasi PPPK dan PTKIN di Daerah

Foto: IST

www.lpmalkalam.com– Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe, Prof. Dr. Danial, M.Ag, menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama para rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dan Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) di Jakarta pada Senin (10/11/2025).

Rapat tersebut membahas tata kelola kelembagaan, dinamika, dan isu-isu aktual pendidikan tinggi keagamaan Islam negeri. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Agama (Sekjen Kemenag) RI, Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Islam (Pendis), Prof. Dr. Amin Suyitno, Dirjen Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam, Abu Rokhmad, serta jajaran eselon II dan III di lingkungan Sekretariat Jenderal (Setjen) dan Direktorat Jenderal (Ditjen) Pendis Kemenag RI.

RDP dipimpin oleh Ketua Komisi VIII DPR RI, H. Marwan Dasopang, M.Si., bersama para wakil ketua dan anggota komisi. Dalam rapat tersebut, para peserta membahas berbagai isu strategis yang tengah dihadapi PTKIN, antara lain:

1. Perluasan akses pendidikan tinggi melalui peningkatan kualitas layanan dan sarana prasarana;

2. Keterbatasan alokasi kuota KIP Kuliah bagi mahasiswa PTKIN;

3. Peningkatan kapasitas SDM bidang keagamaan agar mampu menjawab kebutuhan tenaga ahli di bidang ekonomi Islam dan jaminan produk halal;

4. Penguatan kelembagaan dan pembukaan program studi baru yang tetap mempertahankan kekhasan bidang keagamaan;

5. Peningkatan komunikasi antara PTKIN dan Komisi VIII DPR RI guna memperluas akses, memperkuat peran PTKIN, dan meningkatkan kuota beasiswa KIP Kuliah.

Foto: IST
Dalam kesempatan tersebut, Rektor UIN SUNA Lhokseumawe, Prof. Danial, juga menyoroti pentingnya penambahan kuota beasiswa KIP Kuliah. Menurutnya, minat masyarakat untuk melanjutkan studi di PTKIN terus meningkat, sehingga perlu adanya dukungan kebijakan yang memperluas akses pendidikan tinggi keagamaan bagi masyarakat kurang mampu.

“Isu keterbatasan kuota KIP Kuliah perlu segera dijembatani. Peningkatan kuota beasiswa ini akan membuka kesempatan yang lebih luas bagi masyarakat untuk mendapatkan pendidikan tinggi keagamaan berkualitas,” ujar Prof. Danial. Selain itu, Prof. Danial juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas sarana dan prasarana pembelajaran sebagai langkah berkelanjutan untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia (SDM) di lingkungan PTKIN.

Foto: IST
Prof. Danial juga menyampaikan aspirasi terkait status dan kesejahteraan dosen non-PNS yang sedang berproses menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Menurutnya, perlu ada perhatian agar para dosen tersebut tidak mengalami penurunan kesejahteraan pasca pengangkatan menjadi PPPK. “Penurunan kesejahteraan dosen PPPK yang berasal dari formasi Dosen Tetap Non-PNS dapat berdampak pada kualitas pengembangan SDM PTKIN. Hal ini memerlukan dukungan penyelesaian dari Komisi VIII DPR RI,” tambahnya.

RDP ini ditutup oleh Ketua Komisi VIII DPR RI pada pukul 17.00 WIB, dengan menghasilkan enam rekomendasi pokok yang akan disampaikan kepada Menteri Agama RI dalam rapat lanjutan untuk ditindaklanjuti secara kebijakan.


Rilis

Editor: Tiara Khalisna
 

Menjalin Asa dan Kekeluargaan: KPM 61 UIN SUNA Lhokseumawe Disambut Hangat di Desa Waq Toweren

Foto: nadiyatul Rahimah Sinaga

www.lpmalkalam.com- Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM), Kelompok 61, Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe menyelenggarakan kegiatan temu ramah bersama para warga desa Waq Toweren, Kecamatan Lut Tawar, Kabupaten Aceh Tengah di Meunasah desa setempat pada Senin (10/11/2025). 

Kegiatan temu ramah merupakan salah satu bentuk upaya menjalin silaturahmi dan mempererat hubungan antara mahasiswa dengan masyarakat setempat. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Reje (Kepala Desa) Waq Toweren, Abdul Habir, serta aparatur kampung yang terdiri dari sekretaris, bendahara, kepala dusun, dan para Kepala Urusan (Kaur).

Acara diawali dengan kata sambutan dari Ketua KPM Kelompok 61, M. Dhuha Masyhuri, yang menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari pihak desa serta menjelaskan tujuan dan Program Kerja (Proker) selama masa pengabdian. Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian arahan dan bimbingan oleh Abdul, selaku Reje, yang menekankan pentingnya kerja sama dan sinergi antara mahasiswa dan masyarakat dalam melaksanakan berbagai program KPM guna memberikan manfaat nyata bagi desa.

Foto: nadiyatul Rahimah Sinaga
“Adik-adik mahasiswa yang sudah bergabung di desa Waq Toweren kami ucapkan selamat datang. Begitu adik-adik telah bergabung di kampung ini, maka secara tidak langsung telah menjadi bagian dari keluarga besar Desa Waq Toweren," ujar Abdul. 

Para aparatur kampung Waq Toweren juga berharap semoga mahasiswa yang telah KPM di desa Waq Toweren bisa mencapai kesuksesan dan bisa bermanfaat untuk negara dan masyarakat luas.

Setelah penyampaian kata sambutan dari Reje, acara dilanjutkan dengan penyampaian Proker KPM Kelompok 61. Program ini disampaikan langsung oleh Muhammad Syahru, selaku divisi Program dan humas. Syahru menyampaikan bahwa terdapat 18 program yang akan dilaksanakan di desa Waq Toweren. Salah satu program unggulan yang akan dilaksanakan adalah Pemasangan Lampu Solar Panel Jalan dan program sosialisasi lainnya. 


Reporter: Fitdaturrahmi 

Editor: Tiara Khalisna

Kelompok KPM 61 Siap Bersinergi dengan Polsek Lut Tawar Untuk Menguatkan Kearifan Lokal

Foto: IST

www.lpmalkalam.com- Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM), Kelompok 61, Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe, melaksanakan Koordinasi Program sekaligus Forum Group Discussion (FGD) bersama jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Lut Tawar di Kantor Polsek Lut Tawa pada Senin (10/112025).

Koordinasi dan FGD diselenggarakan untuk mengonfirmasi pelaksanaan program pengabdian sekaligus memastikan seluruh kegiatan dapat berjalan tertib, terarah, serta sejalan dengan kebutuhan masyarakat desa Waq Toweren. KPM tahun ini mengusung tema Menata Potensi Gampong Mandiri, Berkearifan Lokal, Bernilai Islami.

Dalam sesi diskusi, Ketua Kelompok 61 memaparkan sejumlah Program Kerja (Proker) wajib yang akan dijalankan, seperti manajemen masjid/meunasah, penguatan sosial media desa, sosialisasi mengenai pernikahan dini dan kurikulum cinta, serta beberapa program pemberdayaan lainnya. Seluruh program dirancang untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dan menumbuhkan kemandirian desa sesuai nilai dan karakter lokal.

Kegiatan FGD ini mendapat dukungan penuh dari Polsek Lut Tawar. Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Desa Waq Toweren Polsek Lut Tawar, Ajun Inspektur Polisi Dua (AIPDA) Usman, memberikan arahan mengenai pentingnya kolaborasi yang harmonis antara mahasiswa dan aparat keamanan. Usman juga turut mengatakan bahwa Polsek Lut Tawar turut mendukung seluruh kegiatan KPM dari UIN SUNA Lhokseumawe. “Kami sangat menyambut baik kehadiran mahasiswa KPM. Semoga program-program yang dijalankan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat dan memberikan dampak nyata. Polsek Lut Tawar siap mendukung setiap kegiatan selama berada di wilayah kami,” ujarnya.

Inspektur Polisi Dua (IPDA), Aji Agus Rianto, S.Psi., selaku Wakil Kepala (Waka) Polsek Lut Tawar, juga turut memberikan bimbingan kepada para mahasiswa KPM kelompok 61. "Mahasiswa merupakan bagian dari agen perubahan di tengah masyarakat. Kami berharap keberadaan adik-adik mahasiswa dapat membawa suasana positif dan bermanfaat bagi warga. Silakan berkoordinasi dengan kami kapan saja, jika membutuhkan bantuan,” ungkapnya.

Melalui FGD ini, terjalin kolaborasi antara mahasiswa, aparat kepolisian, dan masyarakat Desa Waq Toweren untuk mendorong pemberdayaan berbasis nilai keislaman dan kearifan lokal. Kegiatan ini menjadi pijakan awal bagi mahasiswa dalam menjalankan pengabdian selama satu bulan dengan dukungan penuh dari Polsek Lut Tawar dan warga setempat.


Reporter: Fitdaturrahmi

Editor: Tiara Khalisna

Mahasiswa UIN Sultanah Nahrasiyah Laksanakan KPM di Gampong Menye Cut Bahagia, Aceh Utara

Foto: IST

www.lpmalkalam.com– Sebanyak 11 mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe yang tergabung dalam Kelompok 15 resmi melaksanakan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) di Gampong Menye Cut Bahagia (MC Bahagia), Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara.

Kegiatan ini berlangsung selama lebih dari satu bulan, mulai 6 November hingga 9 Desember 2025, dengan mengusung tema “Menata Potensi Menuju Gampong Mandiri yang Berkearifan Lokal dan Bernilai Islami.”

Kelompok 15 terdiri atas 11 mahasiswa, yakni 2 laki-laki dan 9 perempuan yang berasal dari berbagai jurusan di lingkungan kampus UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe. Mereka adalah Aulia Rafiqi, Aulia Akbar, Zuhrani, Gadis Amanda Selina, Nabila Najid, Amanda Ditania Putri, Agus Tia Wahyuni, Hayatul Husna, Nurul Mukminati, Mulia Pobrina, dan Zayya Rifqa Safira.

Kegiatan ini diketuai oleh Aulia Rafiqi dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk mengabdi secara langsung kepada masyarakat gampong.

"Kami ingin ikut membantu secara langsung masyarakat Gampong Menye Cut Bahagia, terutama dalam pelestarian adat dan budaya yang sesuai dengan syariat Islam seperti yang telah dijalankan oleh masyarakat selama bertahun-tahun. Melalui program ini, kami belajar tentang pentingnya menjaga kearifan lokal yang islami, nilai kebersamaan, serta kepedulian sosial,” ujar Aulia Rafiqi, Ketua Kelompok 15.

Sementara itu, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Dr. Abdullah, M.A., berharap para mahasiswa dapat menjalankan pengabdian dengan penuh tanggung jawab, keikhlasan, dan semangat keislaman yang tinggi.

"KPM bukan sekadar tugas akhir bagi mahasiswa agar dapat menyelesaikan studinya, tetapi juga bentuk pengabdian nyata yang memberi dampak positif bagi masyarakat. Kami berharap mahasiswa dapat mengabdi dengan ikhlas, memberikan manfaat, dan berkontribusi nyata di tengah masyarakat Gampong Menye Cut Bahagia,” ungkapnya.

Muhammad Asruliza sebagai Geuchik Gampong Menye Cut Bahagia turut menyampaikan sambutan hangat atas kehadiran para mahasiswa di desanya.

"Kami sangat menyambut baik dan hangat kehadiran anak-anak kami dari UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe. Semoga kegiatan ini membawa manfaat bagi masyarakat serta menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam menapaki masa depannya,” tuturnya.

Selama pelaksanaan KPM, mahasiswa Kelompok 15 akan menjalankan berbagai program kerja (proker), baik program wajib dari kampus maupun program yang disesuaikan dengan kebutuhan gampong. Seluruh kegiatan difokuskan pada pengembangan masyarakat, pembangunan berbasis potensi lokal, serta penerapan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sosial.


Penulis: Mulia Pobrina, Mahasiswi KPM Kelompok 15 UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe

Editor: Indira Ulfa

10 November 2025

Mahasiswa KPM kelompok 50 UIN SUNA Ikut Serta Sukseskan Peringatan Maulid Nabi di Desa Kilo Meter VI

 

Foto: IST

www.lpmalakalam.com- Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM), Kelompok 50, Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe ikut serta menyukseskan Peringatan Maulid Nabi di Desa Kilo Meter VI, Kecamatan Simpang Keuramat, Kabupaten Aceh Utara pada Minggu pukul 08.00 WIB-selesai (09/11/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh aparatur desa, tokoh masyarakat, dan warga setempat. Mahasiswa KPM berperan aktif sebagai panitia acara membantu menyiapkan tempat, menyambut tamu undangan, hingga membantu pembagian konsumsi untuk para hadirin. Peringatan maulid diisi dengan pembacaan selawat, zikir, dan doa bersama. Setelahnya, seluruh peserta menikmati makan bersama sebagai simbol kebersamaan dan rasa syukur.

Foto: IST
“Kami sangat senang bisa ikut berkontribusi dalam kegiatan maulid ini. Melalui kegiatan ini, kami bisa lebih dekat dengan masyarakat dan belajar tentang nilai kebersamaan serta gotong royong," ungkap salah satu anggota KPM kelompok 50. 

Dengan terlaksananya kegiatan ini, mahasiswa KPM kelompok 50 berharap dapat terus membangun silaturahmi yang baik dengan masyarakat desa Kilo Meter VI serta berperan aktif dalam kegiatan sosial selama masa pengabdian masyarakat.


Reporter: Yusri 

Editor: Tiara Khalisna

Mahasiswa KPM UIN SUNA Kelompok 03 Pimpin Jalannya Upacara Bendera di SDN 16 Kuta Makmur

Foto: IST

www.lpmalkalam- Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Kelompok 03, Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe resmi memulai kegiatan pengabdian masyarakat di Dusun Alue Mbang, Gampong Sido Muliyo, Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara. Sebanyak sepuluh mahasiswa, terdiri atas delapan perempuan dan dua laki-laki, turut berpartisipasi dalam kegiatan Upacara Bendera yang berlokasi di Lapangan SD Negeri 16 Kuta Makmur pada Kamis (10/11/2025).

Kegiatan apel upacara yang berlangsung hangat hingga selesai ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara mahasiswa, masyarakat, dan siswa, sekaligus menjadi salah satu bentuk nyata kontribusi mahasiswa dalam mendukung kegiatan rutin sekolah dan program pembiasaan karakter siswa. 

Foto: IST
Abdullah, selaku Geuchik (Kepala Desa) Gampong Sido Muliyo, dalam sambutannya menyampaikan harapan kepada mahasiswa. “Harapan kami dari mahasiswa/i untuk bisa membantu siswa kami, supaya meningkatkan pengetahuan lebih bagi siswa/i kami, supaya ilmu yang kalian punya bisa kalian tuangkan ke siswa/i di SD Negeri 16 Kuta makmur. Kami berharap adik-adik mahasiswa dapat berbaur dengan masyarakat, menjadikan gampong ini seperti rumah sendiri, serta memberikan manfaat melalui ilmu dan keterampilan yang dimiliki,” ujarnya.

Setelah apel upacara, kegiatan dilanjutkan dengan mengajar siswa/i di beberapa kelas. Setiap kelas diisi oleh 2 mahasiswa dengan berbagai tingkatan kelas yang berbeda, dimulai dari kelas 2-kelas 6 dengan materi yang berbeda pula. Di antaranya Matematika, Menggambar, Bahasa Indonesia dan Pendidikan Agama Islam.


Reporter: Jati Mainah

Editor: Tiara Khalisna
 

Mahasiswa HTN UIN SUNA Siap Wujudkan Tri Dharma Lewat KPM Mandiri di Desa Beganding, Karo

Foto: IST

www.lpmalkalam.com- Mahasiswa Jurusan Hukum Tata Negara (HTN), Fakultas Syariah (Fasya), Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe resmi melaksanakan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Mandiri di Desa Beganding, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara pada Selasa (04/11/2025).

Program ini berlangsung sejak 6 November-9 Desember 2025 sebagai bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam aspek pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan KPM Mandiri tahun ini memiliki kekhususan karena dilaksanakan melalui mekanisme seleksi akademik dan administratif yang meliputi pengajuan proposal kelompok dan wawancara program. Mahasiswa yang dinyatakan lulus seleksi kemudian mendapatkan kesempatan untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan hukum tata negara dalam konteks sosial masyarakat desa.

Adapun mahasiswa Jurusan HTN yang dinyatakan lulus seleksi KPM Mandiri 2025 dan menjadi peserta kegiatan di Desa Beganding, yaitu Amin Rais Pandia (selaku Ketua Kelompok), Ismi Saydina Lubis, Muthmainnah, Rahma Aulia Sirait, Elya Munawwaroh Nasution, Dinda Suci Kartika, Iyos Mahendra Ginting, Amarullah, Gilang Dermawan, Fitri Yani Fadillah, Azillatul Nura, dan Nurul Hidayati.

Foto: IST

Program ini berada di bawah koordinasi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIN SUNA Lhokseumawe dan menjadi salah satu bentuk komitmen kampus dalam menyiapkan mahasiswa yang berintegritas, adaptif, serta mampu berkontribusi langsung bagi pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.

Ketua Jurusan (Kajur) HTN, Dr. Taufiqul Hadi, Lc., M.A., menyampaikan harapannya. "Harapannya, semoga kegiatan KPM ini dapat menjadi sarana bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama di bangku perkuliahan dalam kehidupan bermasyarakat, di mana mahasiswa dapat mengasah kepekaan sosial, memperkuat kemampuan kerja sama, serta menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kepedulian terhadap permasalahan di lingkungan sekitar," ujarnya.

Dr. Taufiqul juga berharap agar kehadiran mahasiswa benar-benar memberikan manfaat nyata sebagai cerminan dari semangat Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.

Dengan semangat pengabdian, para mahasiswa diharapkan dapat menjadi duta kampus yang membawa nilai-nilai keilmuan, keadilan, dan kemaslahatan sosial di tengah masyarakat, sekaligus memperkuat reputasi akademik UIN SUNA Lhokseumawe di tingkat nasional.


Reporter: Ismi saydina lubis

Editor: Tiara Khalisna

Geuchik Gampong Meunasah Teungoh Jemput Mahasiswa KPM Kelompok 37 UIN SUNA

Foto: IST

www.lpmalkalam.com- Suasana penuh keakraban terlihat di Gampong Meunasah Teungoh, Kecamatan Simpang Kramat, Kabupaten Aceh Utara saat Geuchik (Kepala Desa) gampong setempat menjemput kedatangan mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Kelompok 37 dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe pada Kamis (06/11/2025).

Kedatangan para mahasiswa disambut hangat oleh Geuchik dan perangkat desa di Meunasah Teungoh dan menjadi awal mulanya kegiatan pengabdian mahasiswa di tengah masyarakat. Dalam sambutannya, Geuchik Gampong Meunasah Teungoh menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kehadiran mahasiswa UIN SUNA Lhokseumawe yang akan melaksanakan program pengabdian di gampongnya. “Kami berharap kehadiran adik-adik mahasiswa dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan kesadaran keagamaan dan sosial di lingkungan gampong,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Kelompok 37 KPM UIN SUNA Lhokseumawe menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dan dukungan yang diberikan oleh masyarakat. “Kami berharap bisa bekerja sama dengan baik selama berada di Gampong Meunasah Teungoh dan menjalankan program-program yang membawa dampak positif bagi warga,” tuturnya.

Setelah acara penyambutan, kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah antara mahasiswa, perangkat desa, dan masyarakat setempat. Suasana penuh keakraban menandai semangat kebersamaan dalam mewujudkan tujuan KPM sebagai wujud nyata pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.


Penulis: Sastra Maulana, Mahasiswa KPM Kelompok 37 UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe 

Editor: Tiara Khalisna

Mahasiswa KPM UIN SUNA Bersama Warga Dayah Meunara Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H

Foto: IST

www.lpmalkalam.com- Dalam rangka memperingati kelahiran Nabi Muhammad saw tahun 1447 Hijriah, masyarakat Gampong Dayah Meunara, Kecamatan Kuta Makmur, Kabupaten Aceh Utara, melaksanakan kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad saw di Meunasah Dayah Meunara, Minggu (09/11/2025).

Acara tersebut berlangsung dengan lancar dan penuh kebersamaan. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh masyarakat gampong serta mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe Kelompok 11, yang turut berpartisipasi membantu panitia dalam pelaksanaan kegiatan Maulid Nabi 1447 H.

Foto: IST
Rangkaian kegiatan diawali dengan zikir, selawat, dan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan acara puncak berupa makan bersama di meunasah. Sehari sebelum pelaksanaan, warga telah bergotong royong menyiapkan berbagai hidangan khas seperti kuah kari, nasi minyak, dan bulukat yang menjadi sajian utama untuk dinikmati bersama saat acara berlangsung.

Peringatan Maulid ini bertujuan untuk mengenang kelahiran Nabi Muhammad saw, menumbuhkan rasa cinta kepada Rasulullah, sekaligus mempererat tali silaturahmi antarwarga gampong serta antara masyarakat dan mahasiswa KPM UIN SUNA Lhokseumawe.


Penulis: Aisyah Icha Marwah, Mahasiswi KPM Kelompok 11 UIN Sultanah Nahrasiah Lhokseumawe

Editor: Putri Ruqaiyah

09 November 2025

Mahasiswa KPM Kelompok 55 UIN SUNA Jalin Silaturahmi dengan Aparatur Gampong Meunasah Dayah SPK

Foto: IST

www.lpmalkalam.com- Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM), Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasyiah (SUNA) Lhokseumawe, Kelompok 55 melaksanakan kegiatan silaturahmi dengan Aparatur Gampong (desa) Meunasah Dayah SPK pada Sabtu (08/11/2025) malam.

Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat sekaligus membahas Program Kerja (Proker) yang akan dilaksanakan selama masa pengabdian. Dalam pertemuan tersebut, mahasiswa KPM memaparkan sejumlah program yang telah dirancang dari pihak kampus. Melalui diskusi yang berlangsung hangat, aparatur gampong juga memberikan beberapa usulan tambahan proker sesuai kebutuhan masyarakat setempat.

Tuha Peut (Badan Permusyawaratan Desa) Gampong Meunasah Dayah SPK dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kehadiran mahasiswa di gampong mereka. “Kami merasa sangat senang dan bangga karena kampus telah memilih desa kami sebagai tempat pengabdian. Kami berharap adik-adik mahasiswa dapat berbaur dengan masyarakat, menjadikan gampong ini seperti rumah sendiri, serta memberikan manfaat melalui ilmu dan keterampilan yang dimiliki,” ujar Tuha Peut dalam sambutannya. Tuha Peut juga menegaskan bahwa seluruh perangkat gampong siap membantu dan bekerja sama dengan mahasiswa selama kegiatan berlangsung. 

Foto: IST

Sementara itu, salah satu mahasiswa KPM, Haris Agus Fairuza, menyampaikan bahwa kegiatan silaturahmi ini menjadi awal yang baik dalam menjalin kerja sama dengan pihak desa. “Kami sangat berterima kasih atas sambutan hangat dari aparatur dan masyarakat gampong. Semoga kerja sama ini berjalan lancar dan membawa manfaat bagi semua pihak,” ujarnya.

Kegiatan silaturahmi ini diakhiri dengan doa bersama dan ramah tamah antara mahasiswa serta perangkat gampong. Diharapkan, hubungan baik yang terjalin dapat mendukung pelaksanaan seluruh Proker KPM hingga akhir masa pengabdian.


Penulis: Suhaila Putri Siregar, Mahasiswi KPM Kelompok 55 UIN Sultanah Nahrasyiah Lhokseumawe

Editor: Tiara Khalisna
 

Dari Kampus ke Desa: KPM Mandiri Kelompok 61 UIN SUNA Menyemai Nilai-nilai Pengabdian di Tengah Dinamika Waq Toweren

Foto: IST

www.lpmalkalam.com- Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) kelompok 61 UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe melaksanakan program KPM Mandiri di Desa Waq Toweren, Kec. Lut Tawar, Kab. Aceh Tengah. Mahasiswa KPM kelompok 61 tiba di desa Waq Toweren pada Jumat (07/11/2025). 

Sebelumnya, seluruh mahasiswa UIN SUNA Lhoksuemawe Angkatan X tahun 2025 telah dilepas secara bersamaan oleh Rektor UIN SUNA Lhokseumawe di lapangan Biro kampus setempat. Setibanya di Desa Waq Toweren pada hari Jumat, para mahasiswa langsung mengambil inisiatif dengan menggelar bakti sosial. Kegiatan ini difokuskan pada pembersihan dan penataan posko KPM, yang berlokasi di Kantor Desa Waq Toweren yang bersebelahan langsung dengan musala desa. KPM Mandiri Kelompok 61 terdiri atas 10 orang mahasiswa, yang terdiri dari 7 mahasiswi dan 3 mahasiswa dari berbagai jurusan dan fakultas, seperti Manajemen Pendidikan Islam (MPI), Bimbingan dan Konseling Islam (BKI), Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), serta Akuntansi Syariah (AKS).

Foto: IST
Aktivitas pengabdian mahasiswa pun semakin intensif. Pada hari kedua, mahasiswa melanjutkan gotong royong di area posko. Setelah itu, mereka turut berpartisipasi aktif membantu aparatur kampung dalam proses administrasi dan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk masyarakat setempat yang dilaksanakan di kantor desa.

Sore harinya, para mahasiswa memanfaatkan waktu untuk berkeliling desa. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan observasi awal, memetakan kondisi sosial, dan berinteraksi langsung dengan warga. Sebagai wujud integrasi sosial, pada malam harinya, mahasiswa KPM turut hadir dalam acara tahlilan atau takziah di salah satu rumah warga.

M. Dhuha Masyhuri selaku ketua KPM kelompok 61 mengatakan bahwa, “Saya berharap kegiatan KPM ini bisa berjalan dengan lancar dan sesuai dengan apa yang telah direncanakan oleh tim. Saya juga berharap mahasiswa serta kegiatan KPM yang akan dilaksanakan nantinya bisa diterima oleh semua masyarakat dengan senang hati,” tuturnya.


Reporter: Fitdaturrahmi

Editor: Zuhra
 

Mengenai Saya

Foto saya
Lhokseumawe, Aceh, Indonesia
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al – Kalam adalah salah satu lembaga pers mahasiswa guna mengembangkan bakat jurnalis muda yang berada di lingkungan kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah (SUNA) Lhokseumawe.

Redaksi Al-Kalam

Nama

Email *

Pesan *

LPM AL-Kalam UIN SUNA Lhokseumawe, 0823-6508-3003 (Pemimpin Redaksi) 0852-6227-8755 (Sekretaris Redaksi) Alamat:Jl. Medan Banda Aceh,Alue Awe,Kec. Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Diberdayakan oleh Blogger.