![]() |
| Foto: IST |
Menurut informasi dari salah satu petani, total hasil gabah yang ditanam dan dipanen di area sawah tersebut mencapai 6,150 ton, yang kemudian akan dijemur dan diproses lebih lanjut sebelum dijual ke pasar. Sebagian petani langsung menjualnya setelah panen tanpa dijemur terlebih dahulu. Petani menyampaikan bahwa hasil panen tahun ini cukup stabil berkat cuaca yang mendukung dan perawatan tanaman yang rutin dilakukan.
Salah satu anggota kelompok, Siti Ulya Salsabila, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa karena dapat melihat secara langsung proses pertanian yang menjadi sumber utama mata pencaharian masyarakat di desa.
"Melihat proses panen secara langsung membuat kami semakin memahami bagaimana masyarakat desa bekerja keras menjaga ketahanan pangan. Ini juga membuat kami semakin menghargai profesi petani,” ujarnya.
Kehadiran mahasiswa KPM dalam kegiatan panen ini disambut baik oleh masyarakat. Para petani berharap generasi muda semakin peduli terhadap sektor pertanian yang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari.
Penulis: Shinta Maghfirah, Mahasiswi KPM Kelompok 54 UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe
Editor: Tiara Khalisna


