AL-KALAM-Lhokseumawe,
Mahasiswa IAIN Lhoksemawe menyaksikan Supermoon
pada senin malam (14/11/16) yang di fasilitasi oleh UKM Lembaga kajian ilmu falaq (LKIF) di halaman
kampus Gedung Dakwah.
Pengamatan tersebut berlansung dari jam 18,00 sampai dengan
jam 09.00. Untuk itu mahasiswa sudah tiba di tempat semenjak sore untuk
menyaksikan bulan keluar dari ufuk timur. Seraya menunggu bulan keluar, Mahasiswa
menunaikan shalat magrib terlebih dahulu dan kembali ketempat untuk melakukan
pengamatan.
Bulan super adalah istilah yang digunakan oleh para astrolog
untuk menggambarkan keadaan bulan penuh ketika bulan berada dalam posisi
terdekatnya dengan Bumi (apsis/perigee). Istilah ini tidak diterima secara
luas, terutama di kalangan ilmuwan. Secara spesifik, bulan super bisa merupakan
bulan purnama atau bulan baru, yang jaraknya dengan bumi sekitar 10% atau
kurang dari jarak lintasannya dengan bumi. Ketika fenomena ini terjadi, bulan
nampak lebih besar dan lebih terang, meskipun perubahan jaraknya hanya beberapa
kilometer.(Wilkipedia)
Ini merupakan salah satu momen yang tidak semua orang dapat
menyaksikan ini, yang mana ini akan tejadi pada beberapa tahun kedepan. Ujar Kiyamuddin
Ketua UKM LKIF.
Secara teori Supermoon dalam satu tahun itu bisa terjadi dua
kali sampe tiga kali. Namun kedekatan bulan seperti malam ini merupakan jarak
yang paling dekat setelah tahun1944 silam. Ujar Ust Ismail pengurus pusat Studi
Ilmu Falak IAIN Lhokseumawe.(Idr)