HEADLINE

Latest Post
Loading...

19 July 2019

Cukup Bersatu Tak Harus Satu

Ilustrator. Net
Penulis: Geubrina Ginting


www.lpmalkalam.com-
Indonesia adalah negara yang sangat kaya akan hasil alamnya, dan terletak di atas luasnya daratan yang pulaunya terdiri dari 200 pulau, bahkan tersebar
  ribuan ragam budaya yang menjadi salah satu keunikan bangsa Indonesia dari masa ke masa.

Suku, Agama, ras di Indonesia pun beragam. Terdapat juga beberapa budayanya seperti bahasa daerah, tarian, lagu, alat musik, pakaian adat, upacara adat, bangunan rumah adat, dan kesenian daerah lainnya. Indonesia adalah negara yang sangat kental dengan adat istiadatnya. Maka tak heran jika negara-negara lain sangat tertarik untuk berkunjung ke tanah air kita ini.

Dengan suku, ras dan agama yang beragam, di situlah terkadang timbul perselisihan suatu suku dengan suku yang lain, agama dengan agama yang lain, dan sebagainya. Bahkan sampai terjadi kerusuhan dikarenakan perbedaan argumen mengenai pemahaman yang ia ketahui tentang agamanya atau pun orang lain, padahal negara Indonesia ini adalah negara bebas berpendapat, mau apapun itu agama, ras, sukunya tidak membatasinya untuk berpendapat.

Dengan beragamnya suku, agama, ras, di Indonesia seharusnya kita harus tetap menghargai kebijakan-kebijaka mereka yang masih terkandung norma-norma yang wajar dan benar. Mengapa kita harus terpisah karena suatu perbedaan? Perbedaan bukanlah suatu alasan untuk terpisah.  

Perbedaan itu adalah suatu hal yang harus kita terima dan hargai. Dengan adanya perbedaan maka kita dapat belajar dari suatu perbedaan tersebut? Kita tak harus menjauhi dan membenci satu sama lain, rangkullah saudara-saudara kita. Mengapa begitu? Karena untuk bersatu itu tak harus satu. Apa maksud dari kata tersebut?. Maksudnya ialah, apapun suku, agama, dan ras kita kita akan dapat bersatu, walaupun dengan status yang berbeda, seperti perbedaan agama, kita tak harus menganut agama mereka, tetapi cukup komitmen dengan agama kita masing-masing. Namun pada hal yang lain seperti tentang kemanusiaan dan sebagainya, kita harus bersatu.

Dalam Alquran surat Al-Kafirun ayat terakhir dari surat tersebut telah dikatakan, yang artinya “untukmu agamamu, dan untukku agamaku”. Nah disini sudah jelas, bahwa agama tidak mengajarkan untuk memusuhi perbedaan, kita harus saling bahu membahu, biarkan apapun latar belakangnya, karena yang kita butuhkan adalah bersatunya kita dalam hal-hal yang dapat kita satukan, dan tetap pada prinsip dan keyakinan masing-masing diri.

Maka dari itu, sudah cukuplah saling hujat menghujat, memusuhi, menjauhi, sesama umat manusia. Karena tak ada gunanya jika kita lakukan hal tersebut, masalah kecil jangan dibesar-besarkan, tapi carilah suatu solusinya bersama-sama. Karena dengan berdiskusi bersama-sama kita akan mempererat keakraban kita, dan mampu menemukan jalan keluarnya.


Penulis merupakan mahasiswa Komunikasi Penyiaran Islam, Anggota aktif di Pers Mahasiswa Al-Kalam dan menjabat sebagai redaktur videografi dan tulisan ini telah lulus seleksi pada ajang Sejuk.
banner
Previous Post
Next Post
Comments
0 Comments

0 comments:

Pers Mahasiswa AL-Kalam, IAIN Lhokseumawe Phone. 0852 6017 5841 (Pimpinan Umum). Powered by Blogger.