 |
Foto: Raisa Salsabiila |
www.lpmalkalam.com - Majelis Jubah Berdasi sukses menyelenggarakan talkshow spektakuler bertajuk JIBRIL (Jiwa Brutal Ingat Ilahi) dengan tema “FYP (Fikiran, Yakin, Perasaan)” pada Senin (23/06/2025, pukul 13.35 s.d. 17.00 WIB berlangsung di Gedung Multi Purpose, Arun, Lhokseumawe.
Talkshow ini dihadiri lebih dari 2.000 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum.
Hadir sebagai narasumber utama, dai muda nasional Kadam Sidik, atau yang memiliki nama asli Husain Basyaiban. Ia dikenal luas melalui dakwahnya yang kreatif dan inspiratif di media sosial. Gaya penyampaiannya yang lugas, mudah dipahami, dan relevan dengan kehidupan generasi Z menjadikan dirinya sosok yang digemari kalangan remaja.
Ketua Panitia Pelaksana, Tgk. Muhammad Iqbal, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas antusiasme para peserta dan menyampaikan alasan pemilihan narasumber tersebut. “Beliau adalah figur yang mampu menyampaikan dakwah dengan bahasa yang ringan namun berbobot, sehingga mudah dipahami oleh semua kalangan, terutama generasi muda. Kami ingin memberikan motivasi kepada para jemaah melalui sosok yang inspiratif dan mampu menjangkau generasi saat ini,” jelasnya.
Acara secara resmi dibuka oleh Staf Ahli Wali Kota Lhokseumawe, yang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan dakwah modern ini. Sejumlah tokoh penting daerah turut hadir memberikan dukungan.
Dalam sesi materi, Kadam Sidik menekankan pentingnya memahami makna perintah Iqra’ sebagai dasar membangun peradaban. “Membaca itu sangat penting untuk memperdalam ilmu, terutama ilmu agama. Jadilah pribadi yang selalu ingin belajar dan berusaha menjadi lebih baik setiap harinya. Isi waktu luang dengan produktivitas yang bermanfaat, sehingga hidup menjadi lebih bermakna,” ujarnya.
Talkshow ini tidak hanya menghadirkan materi inspiratif, tetapi juga memberikan ruang interaksi langsung antara peserta dan narasumber melalui sesi tanya jawab. Antusiasme peserta begitu tinggi, terutama dalam membahas dakwah, kehidupan remaja, serta peran generasi muda dalam membangun peradaban melalui pendidikan.
Sebagai penutup, acara dimeriahkan dengan penampilan salawat oleh Redho, yang semakin menguatkan nuansa religius dan semangat kebersamaan. Peserta tampak menikmati seluruh rangkaian kegiatan hingga akhir acara.
Panitia berharap talkshow ini menjadi inspirasi bagi generasi milenial dalam meningkatkan semangat syiar Islam. Dengan pendekatan yang modern dan relevan, kegiatan semacam ini diharapkan terus berlanjut sebagai upaya membangkitkan gairah Islam dan membentuk generasi muda yang produktif dan berdaya saing.
Reporter: Raisa Salsabiila
Editor: Putri Ruqaiyah