 |
| Foto : Maulana/Ketua DEMA IAIN Lhokseumawe |
www.lpmalkalam.com- Setelah terlantiknya pengurus DEMA IAIN Lhokseumawe pada Senin (16/08/2021) beberapa hari yang lalu, pihak Lembaga Pers Mahasiswa Al-Kalam adakan wawancara melalui pesan WhatsApp mengenai program kerja selama setahun kedepan.
Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan pada Jum’at (20/08/2021), Maulana selaku ketua DEMA atau kerap disapa Presiden Mahasiswa (PresMa) menyusun 6 poin penting dalam program kerja tersebut sebelum dilaksanakan Rapat Kerja (RaKer).
Adapun 6 poin tersebut ialah :
1. Mempererat silaturahmi dengan seluruh Organisasi Mahasiswa (Ormawa) di lingkungan IAIN Lhokseumawe.
2. Road to Ormawa, yakni salah satu upaya untuk mempererat silaturahmi dan menampung aspirasi dari seluruh Ormawa di IAIN Lhokseumawe dengan cara menyurati semua Ormawa untuk melakukan audiensi secara tertutup untuk menjelaskan fungsi dari DEMA Institut dan DEMA Fakultas.
3. Road to tokoh, membangun keharmonisan antara Dekan seluruh Fakultas dan Dosen pimpinan dengan DEMA IAIN Lhokseumawe.
4. Mengadakan Rapat Kerja (RaKer) untuk menyusun departemen yang baru.
5. Penyusunan AD/ART dengan membentuk mensosialisasikan AD/ART agar menjadi peraturan terpenting.
6. Memperjuangkan pengurangan UKT semester gasal di masa pendemi Covid 19 kepada pihak pimpinan IAIN Lhokseumawe.
Dari keenam program tersebut, Maulana mengungkapkan bahwasanya program terbesar DEMA IAIN Lhokseumawe periode 2021-2022 adalah poin kelima yaitu menyelesaikan masalah AD/ART.
“Untuk masalah AD/ART ini kami sangat berharap dapat menyelesaikannya selama masa kepengurusan kami”. Ungkapnya.
Ia menambahkan “Ada beberapa hambatan ataupun kendala dalam menggerakkan program kerja, yakni kurangnya anggaran dan kondisi pandemi yang belum berakhir. Untuk meminimalisir kendala yang disebabkan oleh pandemi, kita harus beralih dari kegiatan luring menjadi daring”. Tutup Maulana.
Reporter | Dahlia Siregar
Editor : Redaksi
0 Comments
