![]() |
Foto: Lutfhiyatil Syaqirah (Magang) |
Dalam ceramahnya, beliau menyampaikan pesan mendalam mengenai makna Isra Mikraj, yang tidak hanya sebagai peristiwa sejarah, tetapi juga pelajaran penting bagi umat Islam tentang kesabaran, keteguhan iman, dan keikhlasan dalam menghadapi cobaan hidup.
Dalam konteks perjuangan Palestina, Syeikh Saeb Hilles menyoroti kepemimpinan Shalahuddin Al-Ayyubi sebagai teladan keberanian dan keteguhan hati dalam membebaskan Baitul Maqdis dari penjajahan. Beliau juga menggambarkan kondisi terkini rakyat Palestina yang masih berjuang di tengah kehancuran akibat konflik, termasuk serangan terhadap Rumah Sakit Indonesia di Gaza.
Syeikh Saeb Hilles menyerukan kepada umat Islam di seluruh dunia untuk terus memberikan dukungan moral dan bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada lembaga-lembaga pendidikan di Indonesia, seperti UIN Ar-Raniry, yang telah menyalurkan donasi untuk pembangunan fasilitas kesehatan di Gaza.
“Kemerdekaan Palestina bukan hanya tanggung jawab rakyat Palestina, tetapi juga tanggung jawab seluruh umat Islam. Mari kita bersatu mendukung perjuangan mereka dan memberikan bantuan kemanusiaan yang dibutuhkan,” ujar Syeikh Saeb Hilles.
Melalui pesan yang disampaikannya, Syeikh Saeb Hilles mengingatkan bahwa Isra Mikraj dan perjuangan Shalahuddin Al-Ayyubi bukan sekadar kisah masa lalu, melainkan sumber inspirasi bagi umat Islam untuk terus memperjuangkan keadilan, kemerdekaan, dan kemanusiaan di masa kini dan masa depan.
Penulis: Lutfhiyatil Syaqirah (Magang)