HEADLINE

Latest Post
Loading...

16 June 2022

Mahasiswa IAIN Lhokseumawe Wakili Kota Lhokseumawe Pada MTQ Provinsi Aceh Ke-35

Foto: IST

www.lpmalkalam.comSejumlah mahasiswa IAIN Lhokseumawe wakili Kafilah Kota Lhokseumawe sebagai peserta dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Provinsi Aceh Ke-35 yang akan diadakan di Desa Karang Rejo, Kabupaten Bukit, Kecamatan Bener Meriah pada tanggal 18 sampai 25 Juni 2022.

Pemerintah Kota Lhokseumawe mengirimkan 54 peserta musabaqah yang terdiri dari 27 laki-laki dan 27 perempuan dari 10 cabang yang diikuti oleh Kafilah Kota Lhokseumawe. Acara pelepasan peserta MTQ Provinsi Aceh Tahun 2022 tersebut dilaksanakan di Kantor Walikota Lhokseumawe pada Kamis siang, (16/06/2022).

Dalam kesempatan ini, 6 orang mahasiswa IAIN Lhokseumawe dari berbagai fakultas dan prodi turut andil untuk membawa nama Kota Lhokseumawe pada ajang MTQ yang diadakan di Kabupaten Bener Meriah. Diantaranya adalah Muhammad Afwan Ridha (Prodi Hukum Keluarga Islam semester 4), Isma Danil (Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir semester 2), Fazlurrahman (Prodi Tadris Bahasa Arab semester 4), Abdul Haris (Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir semester 4), Zahrul Baizaq (Prodi Ekonomi Syariah semester 8) dan Dhiatul Maulida (Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir semester 2).

Muhammad Afwan Ridha, salah seorang peserta dari Prodi Hukum Keluarga Islam (HKI) semester 4 dalam wawancara bersama LPM Al-Kalam mengaku, motivasinya mengikuti MTQ khususnya cabang Karya Tulis Ilmiah Qur’an (KTIQ) adalah untuk mengasah dan mempertajam kemampuan riset berbasis Qur’ani dengan menggunakan penafsiran ayat-ayat Al-Qur’an secara tematik. Yang mana kita ketahui, kemampuan riset ini merupakan salah satu yang sangat penting untuk dikuasai oleh mahasiswa. Selain itu dengan menulis, dirinya dapat menyampaikan ide tersurat dan menghasilkan penelitian dalam bentuk karya ilmiah yang tersusun secara sistematis dan metodologis, serta dapat memberikan edukasi kepada masyarakat luas.

Afwan juga berharap, melalui ajang perlombaan ini dirinya dan para peserta lainnya dapat mengharumkan nama Kota Lhokseumawe dan juga IAIN Lhokseumawe sebagai tempatnya menempuh pendidikan saat ini.

“Semoga bisa membawa harum nama daerah dengan tampil semaksimal mungkin, dan juga bisa mengharumkan nama Kota Lhokseumawe dan kampus IAIN tercinta,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang lain, LPM Al-Kalam juga turut mewawancarai Wakil Rektor III IAIN Lhokseumawe, Dr. Al Husaini M. Daud, S.Ag., M.A. terkait pelaksanaan MTQ pada tahun ini. Al Husaini mengaku, pihaknya mengetahui ada beberapa mahasiswa IAIN Lhokseumawe yang ikut dalam ajang tersebut karena mayoritas pelatih adalah dosen di kampus ini.

Wakil Rektor III tersebut juga berpendapat bahwa sudah selayaknya event keagamaan seperti MTQ ini didominasi oleh Kementerian Agama (Kemenag), salah satunya adalah IAIN selaku Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKIN) yang juga tunduk kepada Kemenag. Para mahasiswa yang ikut serta dalam ajang ini diharapkan dapat menjadi duta untuk mengkampanyekan sekaligus mencerahkan nama IAIN Lhokseumawe. 

“Jadi, mahasiswa yang berkompetisi di luar itu akan menjadi bahan perjuangan akademik dan non akademik mahasiswa dalam penilaian akreditasi,” tambahnya.

Dirinya juga berpesan pada para mahasiswa yang akan bertanding pada ajang MTQ nanti agar tetap mempertahankan nama kampus dan juga nama daerah yang dibawanya, terutama lewat etika yang baik.

“Jaga bukan hanya nama IAIN tapi juga nama daerah yang anda bawa, terutama lewat etika, pergaulan dan prestasi-prestasi akademik dalam posisi yang diminta tersebut,” tutupnya. 



Reporter: Dahlia Suryani Siregar


Editor: Redaksi






  


banner
Previous Post
Next Post
Comments
0 Comments

0 comments:

Pers Mahasiswa AL-Kalam, IAIN Lhokseumawe Phone. 0852 6017 5841 (Pimpinan Umum). Powered by Blogger.