HEADLINE

Latest Post
Loading...

16 January 2023

SEMA FTIK Berikan Klarifikasi Terkait Dugaan Kecurangan dalam MUSMA HMJ-PAI

Amirul Zahir (Ketua SEMA FTIK 2022), Foto: IST

www.lpmalkalam.com - Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (SEMA-FTIK) angkat bicara terkait kasus dugaan kecurangan yang terjadi dalam Musyawarah Mahasiswa Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam (HMJ-PAI) yang telah dilaksanakan di Aula FTIK pada Senin, (02/01/2022).

Amirul Zahir, Ketua SEMA FTIK Periode 2022 menjelaskan, pihaknya selaku penyelenggara MUSMA HMJ PAI pada tahun ini membenarkan terkait kecurangan yang dilakukan oleh Wakil Ketua Pasangan Calon Nomor Urut 02, M. Hafidh Naufaldi dengan melampirkan Surat Keterangan berorganisasi yang tidak sah. Ia juga mengaku pihaknya baru mengetahui terkait pelanggaran tersebut ketika MUSMA dilaksanakan.

“Kami tidak mengetahui SK yang diserahkan ke kami bukan SK yang sebenarnya,” jelas Amirul saat diwawancarai oleh LPM Al-Kalam melalui WhatsApp.

Lebih lanjut Amirul juga menerangkan bahwa Wakil Rektor III IAIN Lhokseumawe, Dr. Al Husaini M. Daud, MA. awalnya telah meminta Paslon 01 ditetapkan sebagai pemenang dalam pemilihan Ketua HMJ-PAI tersebut. Namun kemudian para komisaris dari jurusan PAI menjumpai Wakil Rektor III untuk mendiskusikan perkara ini hingga akhirnya kasus tersebut dikembalikan kepada Fakultas.

“Para komisaris juga menjumpai Wakil Dekan III FTIK setelah menjumpai Wakil Rektor III, kamudian Wakil Dekan III FTIK membahas hal tersebut dengan kami,” ungkapnya.

Menurut keterangan SEMA-FTIK selaku penyelenggara, 11 komisaris dari Jurusan Pendidikan Agama Islam IAIN Lhokseumawe meminta agar Musyawarah Mahasiswa dalam rangka pemilihan calon ketua dan wakil ketua HMJ-PAI diadakan ulang tepatnya pada Senin, (09/01/2023) lalu. Hal ini juga dilaksanakan sesuai dengan arahan dari Wakil Dekan III FTIK. 

Pihaknya menganggap bahwa inilah keputusan terbaik yang dapat diambil setelah melaksanakan musyawarah dengan Wakil Dekan III FTIK dan para komisaris jurusan PAI.

“Karena tidak mungkin Wakil Dekan III FTIK mengambil keputusan sepihak dengan menetapkan langsung calon menjadi ketua dan wakil ketua HMJ PAI, karena ini adalah Musyawarah Mahasiswa HMJ PAI,” ujarnya.

Amirul berharap kedepannya permasalahan seperti ini tidak akan terulang lagi.

Wakil Dekan III FTIK, Dr. Syarifah Rahmah, M.Ag. turut memberikan keterangan terkait pelaksanaan ulang Musyawarah Mahasiswa HMJ PAI. Pemilihan ulang tersebut diadakan atas dasar permintaan para komisaris dan sudah didiskusikan terlebih dahulu dengan SEMA FTIK selaku pihak penyelenggara, dengan Syarat Ketua Paslon 02, Syahrul Septianda harus mengganti pasangan Wakilnya. Hal ini sebelumnya juga telah dibicarakan dengan Dekan FTIK, Ketua Jurusan PAI dan Wakil Rektor III.

“Mereka menginginkan pemilihan ulang dengan catatan wakil Syahrul diganti. Karena ini musyawarah mahasiswa, jika mahasiswa tidak menginginkan maka boleh dilakukan musyawarah ulang, hal ini juga sudah tertera dalam AD/ART,” ujar Wakil Dekan III FTIK.

Ia pun berpesan kepada seluruh mahasiswa yang ingin berkecimpung dalam organisasi harus terlebih dahulu belajar dan memahami organisasi tersebut. Karena organisasi adalah wadah untuk menggalang persaudaraan, bukan tempat bekerja sendiri atau dengan kelompok-kelompok tertentu saja. 

“Kalah dan menang itu semuanya mempunyai hikmah tersendiri, organisasi itu bukan tempat untuk menebarkan kekuatan otot tapi untuk menebarkan kekuatan otak,” pesannya.


Reporter: Dahlia Suryani Siregar

Editor: Redaksi

 

banner
Previous Post
Next Post
Comments
0 Comments

0 comments:

Pers Mahasiswa AL-Kalam, IAIN Lhokseumawe Phone. 0852 6017 5841 (Pimpinan Umum). Powered by Blogger.