HEADLINE

Latest Post
Loading...

15 Juni 2016

Alih Status STAIN-IAIN Menjadi Prioritas Utama


Untuk Lhokseumawe-Aceh Utara, siapa yang tidak kenal dengan sebuah nama lembaga perguruan tinggi STAIN Malikussaleh. Banyak di isi oleh lulusan-lulusan dayah terkemuka yang ada di Aceh. Tidak hanya itu, STAIN juga di kenal dengan pemikiran-pemikiran yang selalu mengembangkan ajaran-ajaran Islam dan pemikiran-pemikiran Islam, sehingga tak heran jika banyak santri lulusan-lulusan dayah terbaik di Aceh memilih STAIN sebagai perguruan tingginya jika ingin melanjutkan studi.

Belum lama ini STAIN Malikussaleh terus di sibukkan dengan proses Alih Status menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Malik Ash-Shalih. Belum ada ketentuan yang pasti mengenai kapan STAIN akan diresmikan menjadi IAIN, namun di prediksikan peresmian STAIN menjadi IAIN Malikussaleh akan diresmikan sebelum Agustus mendatang.

Menjadi IAIN tentu bukan perkara yang mudah. Hal ini akan membutuhkan jangka waktu yang panjang. ini di buktikan dengan isu – isu yang telah muncul dari tahun 2013 silam bahwa STAIN akan segera IAIN tapi sampai sekarang isu tersebut berhasil tertepis. Sampai saat ini pun walaupun kabar isu IAIN Malikussaleh sudah tercium semakin nyata, belum ada pihak manapun yang berani nyatakan kapan secara pasti diresmikan IAIN Malikussaleh.

“Peremian STAIN menjadi IAIN masih lama, karena membutuhkan tanda tangan Presiden, setelah STAIN menandatangani perubahan alih status barulah kemudian diadakan program peresmian,  sebelum itu harus ada perubahan-perubahan organisasi tata laksana, jelas ketua STAIN kepada tim redaksi Al-kalam (16/06/2016).

Proses perjuangan alih status ini sudah di mulai dari tahun 2014,2015 sampai dengan 2016, sehingga sudah dua tahun penuh perjuangan STAIN alih statusnya menjadi IAIN. Tak sedikit tantangan dan rintangan yang harus dilalui dalam proses memperjuangkan alih status ini, terutama STAIN harus mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memenuhi standar kualitas seperi yang di tentukan oleh Menteri Aparatur Negara, Kementrian Agama, dan Sekertaris Negara, selanjutnya mengenai soal keuangan yang harus di lalui tahap demi tahap.

persiapan mental daripada Civitas Akademika dan sumber daya karyawan untuk menghadapi perubahan alih status, dan juga persiapan penunjang lainnya pun di anggap perlu. Seperti  meningkatkan penelitian dan meningkatkan mutu pengabdian kepada Masyarakat. Membuat program-program yang jitu untuk pengembangan lembaga. selain itu STAIN Malikussaleh juga membutuhkan dosen-dosen yang berkualitas taraf Nasional dan Internasional.

Dr Hafifuddin Ketua STAIN Malikussaleh pun juga melanjutkan bahwa “STAIN ini ibarat sungai kecil, ikannya kecil-kecil, Ikannya pun yang ada Cuma dua – tiga jenis. Tapi jika sudah IAIN akan di ibaratkan seperti Danau yang luas, Ikannya banyak dan memiliki banyak jenis. Tapi jika universitas akan menjadi seperti laut samudera luas, semua ikan bisa.”

Untuk memngembangkan perguruan tinggi islam malikussaleh ini, maka perlu adanya perubahan status yang lebih tinggi. IAIN mampu mengkaji ilmu agama ke yang lebih tinggi dan lebih luas.

Beliau juga menambahkan bahwasanya dalam waktu dekat ini kita akan buka jurusan-jurusan baru. Seperti Ekonomi Bisnis dan Tafsir Hadis. Di ikuti juga pada tahun selanjutnya yaitu jurusan Psikologi Islam.

Selain alih status, yang menjadi prioritas utama STAIN kali ini juga masalah akreditasi. Kita sudah membentuk tim khusus untuk menyelesaikan akreditasi. Kita akan selesaikan ini sebelum bulan 9. Kita akan terus berbenah dan jika masi ada yang kurang kita akan terus memperbaiki sehingga perguruan tinggi ini benar-benar bisa di akui oleh semua kalangan kedepannya. Perioritas utama kita adalah alih status dan akreditasi baru setelah itu kita akan memikirkan pengembangan. Dr H. Hafifuddin M.Ag Menambahkan.


STAIN Malikussaleh ini memiliki harapan besar kedepannya. Kita juga berharap bahwa STAIN bisa membawa pendidikan Islam di Aceh lebih maju dan dapat menjadi wadah bagi pengembagan studi dan syariat Islam. (S,M)
banner
Previous Post
Next Post
Comments
0 Comments

0 comments:

Mengenai Saya

Foto saya
Lhokseumawe, Aceh, Indonesia
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al – Kalam adalah salah satu lembaga pers mahasiswa guna mengembangkan bakat jurnaslis muda yang berada di lingkungan kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe.

Redaksi Al-Kalam

Nama

Email *

Pesan *

LPM AL-Kalam IAIN Lhokseumawe, 0831 6327 5415 (Pimpinan Umum) 0895 1601 7818 (Pimpinan Redaksi) 082268042697 (Sekretaris Redaksi) Alamat:Jl. Medan Banda Aceh,Alue Awe,Kec. Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Diberdayakan oleh Blogger.