HEADLINE

Latest Post
Loading...

02 January 2021

Alternatif Pembiayaan Terhadap Ketahanan Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM ) sebagai Penggerak Ekonomi melalui Permodalan Nasional Madani ( PNM ) di Aceh


Foto/ilustrasi : Timlo.net

www.lpmalkalam.com- Penulis: Mardiana

Penggerakak suatu Ekonomi daerah tidak terlepas dari sector UMKM ( Usaha Mikro Kecil dan Menengah ) untuk bisa membuat suatu daerah sejahterah. Lajunya pertumbuhan Ekonomi di bidang UMKM tersebut, menciptakan suatu persaingan Bisnis yang sangat ketat. UMKM yang dulunya hanya berfokus kepada produksi, sekarang tingkah kefokusannya harus lebih di tingkahkan lagi seperti di bagian pemasaran produk atau jasa. Dan kelebihan dari sector UMKM adalah, dapat membuka peluang kepada tenaga kerja dan berkontribusi menjadi penggerak Ekonomi daerah maupun Ekonomi negara.

Dari factor – factor di atas, ada satu factor yang cukup penting yang harus diperhatikan yaitu masalah pengaksesan modal. UMKM seringkali kesulitan untuk memperoleh modal untuk usahanya. Lembaga keuangan perbankan yang menjadi tumpuan utama dalam memperoleh pendanaan memiliki persyaratan yang cukup ketak yang tidak semua UMKM dapat memenuhi persyaratan tersebut, misalnya yang paling utama adalah ketersediaan agunan ataupun persyaratan untuk membuka rekening di bank dengan uang sejumlah tertentu yang nantinya menjadi sebuah jaminan cash. Apabila kita melihat dari sisi UMKM kita dapat mengerti kondisi mereka dimana mungkin mereka beranggapan bahwa “ kita baru mau mulai usaha dan membutuhkan modal, tetapi harus menyediakan uang dan jaminan”. Namun, apabila kita melihat dari sisi perbankan, kita juga mengerti bahwa perbankan harus menerapkan persyaratan 5 C4 dan prinsip kehati-hatian ( prudent banking ) dalam menyalurkan kredit. Kalau tidak, malah bank tersebut akan di kenakan sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Oleh karena itu kita harus mencari solusi, untuk membantu UMKM. 

UMKM adalah suatu lembaga yang sangat berpengaruh kepada kesejahteraah ekonomi masyarakat. Selain menjadi salah satu  peluang bagi tenaga kerja, UMKM juga menjadi salah satu pendorong berkembangannya ekonomi suatu daerah. Dengan banyaknya kendala terhadap Modal yang di hadapi oleh masyarakat dalam menjalankan UMKM  di Aceh.  Salah satu solusi yang harus di lakukan adalah, mengambil jalan alternatif pembiayaan terhadap ketahanan usaha mikro kecil dan menengah ( UMKM) sebagai penggerak ekonomi melalui permodalan nasional madani ( PNM ) di Aceh. Hal ini di maksudkan untuk berjalannya sector bidang UMKM tanpa kendala dengan Modal. Sehingga dengan adanya  permodalan nasional madani ( PNM ) , dapat meningkatkan produktivitas, serta menghapus pengangguran dan kemiskinan di daerah Aceh khususnya.

Dan pada saat ini, pemerintah terlibat langsung dengan sector UMKM, melalui berbagai macam program pengembangan atau pembinaan. Usaha-usaha yang telah dilakukan pemerintah ada yang melalui formal dan non formal. Kalau secara resmi yaitu melalui jalur formal yaitu melalui departemen ataupun dinas, maupun non formal yaitu melalui lembaga swadaya Masyarakat ( LSM ).  Permasalahan dengan kendala UMKM terhadap modal usaha. Ini adalah suatu masalah yang sangat besar bagi sector UMKM.

Dengan melihat permasalahan yang terjadi di kalangan UMKM ini, maka kita harus mengambil solusi  Alternatif  Pembiayaan Terhadap Ketahanan Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM ) sebagai Penggerak Ekonomi melalui Permodalan Nasional Madani ( PNM ) di Aceh. Dengan menjalankan salah satu alternatif ini maka permasalahan yang di hadapi oleh UMKM bisa terselesaikan. Apalagi di PNM bukan hanya di bantu lewat modal saja tapi juga di damping seperti pembenahan manajemen, peningkatan kualitan sumber manusianya dan sampai ke promosi produknya. Sehingga UMKM berjalan seperti semestinya. 

Pengembangan pembiayaan yang sangat alternatif ini juga harus di control untuk menjaga keseimbangannya, antara lain sebagai berikut: (1) membuat buku catatan pengeluaran. Di awal tahap memulai usaha. (2) siapkan buku catatan pemasukan usaha. (3) buatkan buku kas utama. (4) persiapkan buku khusus buku stok barang. (5) buat buku inventaris barang.(6) persiapkan buku laba rugi.

Sistem dan pola pembiayaan serta pendampingan perempuan-perempuan dari keluarga prasejahtera yang di berlakukan PNM pada program Mekaar, terbukti mampu mendidik mereka agar lepas dari kemiskinan. Para nasabah itu senantiasa diajak untuk melatih kedisplinan dalam mengelola pinjaman modal yang telah didapatkan. Dana yang didapatkan nasabah, tidak boleh di gunakan untuk konsumtif, harus digunakan untuk usaha. Tak sebatas memberi pinjaman lunak, PNM juga melatih mereka dalam mengembangkan usaha sehingga hasilnya dapat mencukupi kebutuhan keluarga. Selain PNM, belum ada pihak manapun yang menyelenggarankan program serupa.

Menurut saya Kelebihan  pembiayaan dari alternatif PNM bagi UMKM adalah :

a. Permodalan nasional madani (PNM ) mengunakan sistem syariah

b. Kebebasan membuat kontrak berdasarkan kesepakatan bersama ( tijaratan’an taradhin minkum ) dan kewajiban memenuhi akad (aqd)

c. Adanya pelarangan dan penghindaran terhadap riba ( bunga ), maysir ( judi), dan gharar ( ketidakjelasan)

d. Adanya etika ( akhlak ) dalam melakukan transaksi

e. Dokumentasi ( perjanjian/ akad tertulis ) untuk transaksi tidak tunai

f. Di sini buka saja di beri pembiayaan modal tapi juga di dampingi langsung oleh mereka terhadap UMKM.

g. Menjadikan UMKM perusahaan yang sukses.



Bisa jadi UMKM adalah sebagai salah satu solusi di dalam memperbaiki pertumbuhan ekonomi daerah Aceh. Yang telah mampu menghapus mengurangi tingkat penggangguran dan kemiskinan. Data Kementerian Negara Koperasi dan UMKM menyebutkan sector UMKM di Indonesia menyerap 97 persen tenaga kerja dan kontribusinya bagi produk domestic bruto mencapai 55,56. Namun meskipun begitu, hambatan dan kendala tetap terjadi. 

Diantaranya seperti kurangnya keahlian di dalam mengelola dana secara professional, kesulitan di dalam melawan persaingan yang sangat ketat, hingga di dalam konsisten di dalam satu usaha. Oleh Karena itu solusi yang sangat ampuh adalah dengan mengambil langkah yang Alternatif Pembiayaan Terhadap Ketahanan Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM ) sebagai Penggerak Ekonomi melalui Permodalan Nasional Madani ( PNM ) di Aceh. Di ambilnya keputusan seperti ini, dengan tujuan dapat meningkatkan ekonomi Negara maupun ekonomi daerah.


Editor              : Redaksi 








banner
Previous Post
Next Post
Comments
0 Comments

0 comments:

Pers Mahasiswa AL-Kalam, IAIN Lhokseumawe Phone. 0852 6017 5841 (Pimpinan Umum). Powered by Blogger.