Foto: Zahira Putri Meola |
Foto: Zahira Putri Meola |
Foto: Zahira Putri Meola |
Foto: Zahira Putri Meola |
Foto: Nurhaliza Nasution |
Acara ini mengusung tema "Konstitusi: Edukasi Generasi Muda dengan Mendalam Konsep Konstitusional di Tengah Tantangan Politik Sebagai Penjaga Nilai Konstitusi."
Acara ini diikuti oleh 80 mahasiswa khususnya HMJ HTN, mahasiswa Fakultas Syariah, tamu undangan dari setiap HMJ dan demisioner, serta mengundang pemateri hebat yaitu bapak Herlin S,H. M,H.
Foto: Nurhaliza Nasution |
Mutmainnah selaku ketua panitia mengatakan tujuan diadakan acara workshop konstitusi agar bisa mengedukasi konsep konstitusi kepada para mahasiswa. "Tujuan kita membuat workshop konstitusi adalah untuk mendalami konsep konstitusi kepada para mahasiswa, dimana mahasiswa perlu tau tentang konstitusi Indonesia yaitu undang undang dasar 1945 sebagai dasar negara," tuturnya.
Mutmainnah juga menambahkan harapannya kepada para mahasiswa yang mengikuti acara ini. "Harapan saya adalah sesuai dengan tema kita yaitu sebagai penjaga nilai-nilai konstitusi bahwa semua mahasiswa hukum tata negara khususnya dan tamu undangan bisa menjaga nilai-nilai konstitusi," tambahnya.
Reporter: Indira Ulfa Rizkya
Editor: Redaksi
Foto: Nurul Fadilah (Magang) |
Kegiatan ini di ikuti oleh mahasiswa yang berasal dari kampus sekitaran Lhokseumawe yaitu Institut Agama Islam Negeri Lhokseumawe (IAIN Lhokseumawe), Universitas Negeri Kebangsaan Indonesia (UNIKI), dan Universitas Malikussaleh (UNIMAL). Kegiatan ini di awali dengan pembacaan Al-Qur'an dan di lanjutkan dengan kata sambutan dari ketua panitia, Gladys Safina selaku menteri Kominfo Dema Institut Agama Islam Negeri Lhokseumawe.
Kegiatan ini mengundang 2 narasumber untuk memberikan materi tentang jurnalistik yaitu Darius, dan tri Vanny, M.Kom.I. Dalam kegiatan ini tidak hanya di berikan materi saja tetapi mahasiswa arahkan untuk langsung mempraktikkannya dengan membuat sebuah video jurnalis yang di bimbing langsung oleh pemateri ke dua yaitu tri Vanny, M.kom.I.
"Foto jurnalistik harus mampu mendeskripsikan sebuah peristiwa secara lugas, dan bersifat objektif. Foto jurnalistik tak sekadar memotret, tapi harus mengandung unsur 5W+1H, seperti dalam penulisan berita," ujar Darius dalam sesi nya yang memaparkan materi tentang jurnalistik foto.
Gladys Safina selaku menteri Kominfo Dema institut agama Islam negeri Lhokseumawe menyampaikan, " Pelatihan hari ini bukan hanya tentang bagaimana tentang menulis berita ,tetapi mengenalkan tentang jurnalistik foto,dan jurnalistik video," ujarnya.
Gladys juga berharap dengan diadakannya pelatihan jurnalistik ini mahasiswa dapat mengembangkan berbagai jurnalistik dalam bidang video, foto dan lain sebagainya.
Reporter: Nurul Fadilah (Magang)
Editor: Redaksi
Foto: IST |
Ravik Walhidayah, selaku ketua HMJ Ilmu Falak dalam sambutannya mengatakan bahwa acara Family Gathering ini bukan hanya sekadar untuk bersenang-senang, tetapi juga untuk memperkuat solidaritas, kebersamaan, dan hubungan antar mahasiswa dan alumni. "Saya harap acara ini bisa menjadi momen berharga untuk saling mendukung dan memperkuat ikatan antara kita," ujarnya.
Demisioner DEMA IAIN Lhokseumawe periode 2023, Nabil Aufa Pohan juga memberikan sambutan. Ia menekankan pentingnya menjaga silaturahmi antara seluruh mahasiswa jurusan Ilmu Falak. "Acara seperti ini sangat penting untuk memperkuat persaudaraan kita, agar kita bisa saling mengenal dan mendukung satu sama lain," ungkapnya.
Acara Family Gathering 2024 ini diharapkan menjadi ajang untuk memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas. Dengan adanya acara ini, diharapkan mahasiswa jurusan Ilmu Falak dapat menjalin hubungan yang lebih erat, dan memperkuat komunikasi dan kerja sama antar mahasiswa dan alumni. Selain itu, acara ini diharapkan dapat menjadi tradisi positif yang terus dikembangkan agar lebih mempererat hubungan di dalam keluarga besar Ilmu Falak.
Reporter: Ima Nisa
Editor: Redaksi
Foto: Daini Rizki |
Kegiatan Lomba Baca Puisi diadakan dengan mengangkat tema “Harmoni Sastra dalam Jejak Pahlawan Menuju Indonesia Emas”.
Kegiatan ini diikuti oleh SMA/MA sederajat se-Kota Lhokseumawe, dengan rincian jumlah peserta yaitu 40 peserta dari 20 sekolah SMA/MA se-Kota Lhokseumawe, Aceh Utara dan sekitarnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wadek lll (Wakil Dekan lll) Dr. Syarifah Rahmah, M.Ag., dan Ketua Jurusan Tadris Bahasa Indonesia Novi Diana, M.Pd. Kemudian dihadiri oleh dewan juri yaitu Delvi Mutia Sari, S.Pd., dan Miftahul Jannah, S.Pd.
Kegiatan ini di awali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan sholawat, kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Acara ini juga dimeriahkan dengan persembahan penampilan tari tarek pukat oleh anggota Himpunan Mahasiswa Jurusan Tadris Bahasa Indonesia.
Farah Nazifa selaku ketua panitia Lomba Baca Puisi mengharapkan perlombaan ini dapat menjadi wadah sastra bagi generasi z. “Tujuan kami, panitia menyelenggarakan Lomba Baca Puisi ini, karena saat ini bukan menjadi rahasia umum lagi, kuta sadar atau pun tidak, kecintaan bersastra pada generasi sudah semakin memudar karena adanya pengaruh zaman,” ungkapnya.
Reporter: Daini Rizki
Editor: Redaksi
Foto: IST |
Foto: IST |